
Ketua Umum DDI Apresiasi Taufan Pawe atas Pembangunan Kota Parepare
RAKYATKU.COM, PAREPARE - Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Darud Da'wah wal Irsyad (DDI), A.G. Prof. Andi Syamsul Bahri Galigo, mengapresiasi sosok Wali Kota Parepare, Taufan Pawe (TP), atas pembangunan Kota Parepare yang maju pesat.
Hal tersebut ia katakan saat membuka Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) DDI di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare, Jumat (3/6/2022).
"Perkembangan Kota Parepare di bawah kepemimpinan Bapak Taufan Pawe cukup dahsyat sehingga itulah kita berpikir bagaimana mengembalikan masa keemasan DDI di Kota Parepare," kata Andi Syamsul dalam sambutannya.
Ia mengisahkan, pada 1950-an jumlah madrasah dan pondok pesantren DDI jauh lebih banyak jumlahnya dari sekolah yang didirikan Kementerian Agama. Untuk itu, lanjutnya, dukungan Wali Kota Parepare sangat tepat mengembalikan masa kejayaan DDI seperti harapan pendiri DDI, A.G. K.H. Abdurrahman Ambo Dalle.
"Seperti yang diharapkan Bapak Wali Kota (Taufan Pawe) tadi, bagaimana kita mengembalikan Kota Parepare ini sebagai mercusuar DDI dan mengembalikan warisan Anregurutta K.H. Ambo Dalle," jelasnya.
Sementara, Wali Kota Parepare, Taufan Pawe, mengatakan julukan Parepare sebagai Kota Santri dan Ulama tidak lepas dari peran DDI selama ini. Hal tersebut membuat pembangunan di Parepare berkesinambungan untuk pembangunan keumatan.
Baca Juga :
Musyawarah Kerja Nasional DDI Dihadiri Ribuan Peserta
"Saya mengapresiasi peran DDI selama ini sehingga Kota Parepare saya harus katakan pembangunan infrastrukturnya berbanding lurus dengan pembangunan keumatan. Kita bisa buktikan dengan berbagai program," ungkap Taufan.
Ketua DPD I Golkar Sulsel ini berharap Mukernas DDI tetap memperhatikan sinergitas antara DDI dan Pemerintah Kota Parepare. Tak hanya itu, Wali Kota Parepare dua periode ini menginginkan mukernas ini melahirkan konsep tata kelola keagamaan yang bisa menjadi referensi secara nasional.
"Saya berterima kasih kepada para anregurutta, para pemikir-pemikir, para pekerja agama, organisasi-organisasi Islam, dan perguruan tinggi. Kita berkumpul di tempat ini karena suatu keyakinan bahwa kita ingin menjadi terdepan dalam tata kelola penanganan masalah keagamaan di Indonesia," ucap Taufan. (*)
Topik Menarik

Jenazah Rima Melati Dimakamkan di TPU Ta...
gaya hidup | Sindonews Sabtu, 25 Juni 2022 - 12:44

Polisi Tetapkan 6 Tersangka Atas Promosi...
nasional | republika Sabtu, 25 Juni 2022 - 00:05

Kaesang Tertawa-tawa Lihat Video Bapakny...
nasional | wartaekonomi Sabtu, 25 Juni 2022 - 00:20

Ini Identitas Korban Tewas dan Luka dala...
gaya hidup | Inews Sabtu, 25 Juni 2022 - 12:44

Dul Sudah Punya Panggilan Sendiri ke Mul...
gaya hidup | herstory Sabtu, 25 Juni 2022 - 00:10

Model Rambut Bondol Langsung Gandrung di...
global | wartaekonomi Sabtu, 25 Juni 2022 - 00:25
