Ini Penyebab dan Cara Mengatasi Rambut Rontok Berlebihan

Ini Penyebab dan Cara Mengatasi Rambut Rontok Berlebihan

Gaya Hidup | netralnews.com | Jum'at, 13 Mei 2022 - 12:51
share

JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Apakah rambut Anda akhir-akhir ini mengalami kerontokan? Konon, satu hal yang tak terhindarkan adalah kerontokan rambut. Itu seharusnya menjadi hal yang paling normal, terutama ketika dalam proses penuaan tetapi tidak ada yang menyukai gagasan kehilangan rambut secara berlebihan.

Anda wajib berhati-hati jika kerontokan rambut lebih dari 100 helai per hari. Rambut rontok 50 hingga 100 helai per hari masih dianggap normal. Seharusnya tidak menimbulkan masalah atau membuat kepala cepat botak. Alasannya karena rambut baru akan tumbuh dan menggantikan rambut yang rontok.

Namun, jika berlebihan dan diikuti dengan pertumbuhan rambut yang terganggu atau terhenti, kepala bisa kehilangan rambut Anda, baik untuk sementara maupun selamanya.

Penyebab Rambut Rontok Berlebihan

Dikutip dari laman Alodoc , kerontokan rambut yang berlebihan (lebih dari 100 helai per hari) secara medis disebut sebagai telogen effluvium. Keruntuhan ini terjadi secara menyeluruh pada bagian kepala sehingga tidak menyebabkan kebotakan pada satu area saja.

Alhasil, rambut terlihat tipis secara keseluruhan. Kondisi ini dapat terjadi setelah tubuh mengalami stres atau depresi, baik secara fisik maupun emosional.

Berikut beberapa faktor penyebab kerontokan rambut yang berlebihan:

1. Stres emosional dan fisik, contohnya seperti kehilangan pekerjaan, proses perceraian, keluarga yang sakit parah, melahirkan dan atau beban kerja yang tinggi.

2. Ada perubahan hormonal, seperti yang terjadi pada ibu hamil atau setelah melahirkan dan selama menyusui

3. Kekurangan nutrisi, contohnya seperti kekurangan protein dan zat besi, misalnya pada orang dengan gangguan makan.

4. Menderita penyakit tertentu, seperti infeksi berat, alopecia areata, penyakit kelenjar tiroid, infeksi jamur di kepala, penyakit autoimun, dan sifilis.

5. Efek samping obat-obatan, seperti pil KB, vitamin A dosis tinggi, antidepresan, dan obat hormonal.

6. Demam tinggi, anemia berat, atau baru sembuh dari penyakit.

7. Menjalani perawatan tertentu, seperti kemoterapi atau terapi radiasi.

8. Penggunaan produk perawatan rambut yang keras, seperti pewarna rambut, bleaching rambut, atau kebiasaan menggunakan pemanas rambut.

Lantas bagaimana caranya untuk mengatasi kerontokan rambut yang berlebihan?

1. Jangan keseringan keramas

Penggunaan sampo berlebihan bisa menyebabkan rambut rusak, kering, mudah patah, dan terlihat lebih tipis.

Tak hanya itu, mengeringkan rambut setelah keramas dengan menggosoknya dengan kuat menggunakan handuk juga bisa membuat rambut rontok.

Jadi sebaiknya Anda berkeramas 1-3 kali seminggu dan mengeringkan rambut dengan handuk secara lembut.

2. Atur rambut dengan lembut

Berbagai metode penataan rambut, seperti pewarnaan, penataan, dan pengeritingan rambut, dapat membuat rambut rusak dan kering serta mengiritasi kulit kepala.

Selain itu, kebiasaan mengikat dan mengepang rambut juga dapat menyebabkan akar rambut tertarik, sehingga rambut menjadi mudah rontok.

Jadi (khusus perempuan) jika ingin mengeringkan rambut dengan pengering rambut, hindari menggunakan suhu panas karena dapat merusak rambut dengan cepat.

3. Gaya hidup harus sehat

Beberapa jenis penyakit, seperti kurang gizi dan anemia atau kurang darah, bisa menjadi penyebab kerontokan rambut . Selain itu, stres yang berlebihan juga sering menjadi penyebab rambut rontok.

Oleh karena itu, untuk mencegah dan mengatasi kerontokan rambut, cobalah untuk menjalani gaya hidup sehat, yaitu dengan menghilangkan stres, berolahraga secara teratur, meluangkan waktu untuk meditasi, dan tidur yang cukup.

4. Pakai bahan alami

Ada banyak bahan alami yang dapat digunakan untuk mencegah dan merawat rambut agar terhindar dari kerontokan berlebihan.

Lidah buaya dan minyak kelapa telah lama dipercaya bermanfaat dalam memerangi kerontokan rambut dan merawat kulit kepala. Selain itu, minyak kelapa juga dipercaya mengandung asam lemak yang dapat diserap ke dalam rambut dan menggantikan protein rambut yang hilang.

Topik Menarik