Disindir Ridwan Kamil Soal GBLA, Yana Mulyana Beri Jawaban Elegan
GenPI.co Jabar - Wali Kota Bandung Yana Mulyana angkat suara terkait persoalan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) yang kini sedang hangat diperbincangkan.
Melalui akun Instagram resmi Yana Mulyana yang beralamat di @Kangyanamulyana, dia menyebut stadion berkapasitas 40 ribu penonton itu merupakan aset milik Pemerintah Kota Bandung.
"Beberapa waktu ini, perihal pengelolaan Stadion GBLA yang merupakan salah satu aset Pemerintah Kota Bandung sedang ramai diperbincangkan," tulis Yana Mulyana di akun Instagram pribadinya seperti yang dilihat Genpi,co, Minggu (8/5).
Wali Kota menambahkan, Pemkot Bandung selalu berusaha untuk bisa memaksimalkan aset tersebut agar bermanfaat.
Terkait proses administratif pengelolaan Stadion GBLA, dia menyebut, sampai saat ini tahapannya masih terus berjalan.
Demikiannya juga progresnya tengah berlangsung karena harus jelas dan terukur.
"Oleh karena itu, demi kebaikan bersama, tahap demi tahap tersebut harus dipastikan benar-benar sesuai ketentuan dan selesai secara tuntas agar tidak menimbulkan permasalahan lain di kemudian hari," katanya.
Yana Mulyana yang pernah menjabat sebagai Ketua Asosiasi Kota PSSI Kota Bandung ini memahami kekhawatiran masyarakat khususnya pencinta sepak bola mengenai status GBLA.
"Saya pribadi sebagai Wali Kota sekaligus pecinta sepakbola, sangat memahami dan peduli dengan keinginan warga Kota Bandung terkait pengelolaan Stadion GBLA. InsyaAllah #satsetsatset," jelasnya.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyindir Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terkait persoalan pengelolaan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) yang sampai saat ini belum terselesaikan.
Melalui akun Instagram pribadinya yang beralamat @Ridwankamil, dia mengunggah stadion berkapasitas 40 ribut penonton itu sambil mengajak para pengikutnya untuk mencurahkan isi hati di kolom komentar.
"Waktu, tempat dan hestek dipersilahkan. Sok bengbrengkeun hate meh puas (silakan curahkan biar hati puas)," tulis Ridwan Kamil di akun Instagram pribadinya yang dilihat oleh Genpi Jabar, Minggu (8/5).
Gubernur yang akrab disapa Kang Emil ini menyebut bahwa Stadion GBLA merupakan aset milik Pemkot Bandung.
Sehingga Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar dalam hal ini tidak bisa melakukan intervensi terkait pengelolaan Stadion GBLA.
"GBLA adalah aset Kota Bandung. Sesuai aturan perundang-undangan, segala jenis bentuk keputusan terkait pengelolaan ada di Pemkot Bandung," katanya.
Dia juga berharap, permasalahan yang terjadi bisa segera diselesaikan karena GBLA merupakan stadion kebanggaan masyarakat Kota Bandung, sekaligus Jawa Barat.
Apalagi rencananya, Persib Bandung akan kembali bermarkas di Stadion GBLA pada Liga 1 2022/2023.
"Semoga secepatnya ada keputusan terbaik bagi semua pihak. Aamiin," ucapnya. (*)
Kalian wajib tonton video yang satu ini:
