Niat Puasa Arafah Beserta Waktu Pelaksanaan dan Keutamaannya

Niat Puasa Arafah Beserta Waktu Pelaksanaan dan Keutamaannya

Gaya Hidup | indozone.id | Jum'at, 8 April 2022 - 16:16
share

Puasa Arafah biasanya dijalankan untuk menyambut Idul Adha. Hukum dari puasa ini sendiri adalah sunnah Muakad, yang berarti sangat dianjurkan.

Dari Abu Qatadah radhiallahu anhu, bahwa Rasulullah Saw bersabda:

puasa hari arafah, saya berharap kepada Allah agar menjadikan puasa ini sebagai penebus (dosa) satu tahun sebelumnya dan satu tahun setelahnya.. (HR. Muslim).

Dari hadist tersebut terlihat bahwa puasa Arafah dapat mendatangkan pengampunan dosa yang cukup banyak hingga dua tahun.

Dalam riwayat lain disebutkan juga:

Tidak ada hari yang lebih banyak Allah membebaskan dari api neraka dibanding hari Arafah.

Jadi, sudah sangat jelas bahwa puasa Arafah ini membawa banyak berkah bagi umat Muslim. Sebelum menjalankan puasa ini, kamu harus tahu niat puasa Arafah serta tata cara, juga waktu pelaksanaannya berikut ini.

Niat Puasa Arafah

niat puasa arafah
Ilustrasi Berdoa saat Sahur (sasihsaum.com)

Sebelum berpuasa Arafah, kamu wajib membaca niat ini agar puasa Arafah kamu sah dan diridhoi oleh Allah Swt.

"Nawaitu shauma ghadin\'an ada\'i sunnati yauma Arafah lillahi ta\'ala."

Artinya: Saya berniat puasa sunah Arafah esok hari karena Allah SWT.

Waktu Pelaksanaan Puasa Arafah

niat puasa arafah
Ilustrasi membaca niat puasa arafah (photo/pixabay/Konevi)

Puasa Arafah dijalankan pada tanggal 8 dan 9 Zulhijah, atau tepat sehari sebelum perayaan Iduladha.

Waktu ini bertepatan dengan pelaksanaan wukuf di Arafah bagi umat muslim yang sedang menunaikan ibadah haji. Maka itu, bagi orang yang sedang melaksanakan ibadah haji ada larangan untuk melaksanakan puasa Arafah.

Hal tersebut disebutkan dalam hadits riwayat Ibnu Majah dan Ahmad sebagai berikut:

Aku masuk ke rumah Abu Hurairah lalu bertanya tentang puasa hari Arafah bagi jamaah haji yang sedang di Arafah. Lalu Abu Hurairah menjawab, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam melarang puasa hari Arafah di Arafah (HR. Ibnu Majah dan Ahmad)

Keutamaan Puasa Arafah

niat puasa arafah
Ilustrasi Melaksanaan Puasa Arafah (photo/pixabay/Konevi)

Disamping meneladani sunnah Rasulullah Saw dan membebaskan diri dari api neraka, keutamaan yang paling utama yang akan kamu dapatkan ketika menjalani puasa Arafah adalah pengampunan dosa hingga 2 tahun.

Dalam sebuah hadits disebutkan:

"Puasa di hari Tarwiyah (8 Dzulhijjah) akan mengampuni dosa setahun yang lalu. Sedangkan puasa hari Arafah (9 Dzulhijjah) akan mengampuni dosa dua tahun," (HR. Tirmidzi).

Dalam hadits tersebut dinyatakan pengampunan dosa hingga 2 tahun. Dalam hal ini, 2 tahun yang dimaksud adalah satu tahun yang lalu danyang akan datang.

Hadits riwayat Nasa\'i dab Ahmad mendukung pernyataan tersebut dengan mengatakan:

"Ada empat perkara yang tidak pernah ditinggalkan oleh Rasulullah yaitu puasa Asyura, puasa hari Arafah, puasa tiga hari setiap bulan, dan salat dua rakaat sebelum Subuh." (HR. An Nasa\'i dan Ahmad)

Puasa Arafah tentu sangat bermanfaat bagi umat Muslim. Pastikan kamu yang menjalani puasa Arafah, melaksanakannya dengan sungguh-sungguh agar keutamaannya bisa kamu dapatkan.

Artikel Menarik Lainnya:

Topik Menarik