Nafas tetap Segar, Ini 7 Tips Cegah Bau Mulut saat Puasa

Tak terasa, kita kembali bertemu bulan suci Ramadan. Selain kulit menjadi mudah kering, tak jarang beberapa orang juga mengalami gangguan bau mulut.

Masalah napas tak sedap ini memang bisa membuat seseorang menjadi kurang nyaman dan tidak percaya diri ketika harus bicara dengan orang lain. Nah, untuk mengatasi masalah tersebut kamu bisa mencoba beberapa tips berikut ini.

Hindari minum kopi dan teh saat sahur

Salah satu penyebab nafas tak sedap adalah kondisi mulut yang kering. Minuman yang tinggi kafein seperti kopi dan teh dapat menyebabkan berkurangnya produksi air liur yang mengakibatkan mulut menjadi kering.

FYI, air liur berfungsi untuk mencegah perkembangan bakteri pada mulut faktor penyebab bau mulut. Oleh sebab itu, sebaiknya kamu menghindari atau mengurangi konsumsi kopi maupun teh saat sahur.

Perbanyak makan sayur buah

Seperti yang diketahui, buah dan sayuran mengandung berbagai jenis vitamin dan kandungan bermanfaat bagi kesehatan, termasuk kesehatan gigi dan mulut. Bahkan beberapa jenis buah juga mengandung banyak kandungan air sehingga mampu mencegah mulut kering dan kamu pun bisa terhindar dari masalah bau mulut.

Jadi, jangan lupa ya banyak buah dan sayuran yang tinggi kadar air seperti bayam, tomat, jeruk, semangka, atau buah pir saat sahur dan buka puasa.

Kurangi penggunaan bawang putih pada masakan

Salah satu penyebab lain dari masalah nafas tak sedap datang dari makanan yang memiliki bau menyengat. Sebagai contoh, masakan yang banyak menggunakan bawang putih atau bawang bombay.

Jadi, selain tidak mengonsumsi makanan yang mengakibatkan bau tak sedap seperti pete dan jengkol, ada baiknya kamu juga mengurangi takaran bawang putih dan bawang bombay saat memasak.

Jangan lupa menyikat gigi setelah sahur

Sisa makanan yang menempel pada sela-sela gigi dari makanan jadi tempat berkembang biaknya bakteri penyebab bau mulut. Oleh karena itu, kamu perlu meningkatkan kebersihan gigi dan mulut selama berpuasa.

Cara paling sederhana adalah dengan selalu menyikat gigi setelah makan sahur maupun buka puasa. Hal ini untuk mencegah adanya sisa makanan pada gigi. Jika diperlukan, kamu juga bisa berkumur menggunakan mouthwash untuk membantu membuat nafas tetap segar seharian.

Kurangi konsumsi makanan manis

Bukan saat kecil saja, bahkan saat sudah dewasa kamu tetap perlu mengurangi konsumsi makanan yang tinggi gula untuk alasan kesehatan. Makanan manis bisa menimbulkan beberapa masalah gigi dan mulut, seperti karies gigi dan bau mulut.

Hal itu dikarenakan kandungan gula yang ada pada makanan tersebut dapat menjadi salah satu faktor berkembang biaknya bakteri di mulut. sehingga aroma nafas pun menjadi tak sedap.

Manfaatkan miswak

Tips cegah bau mulut saat puasa selanjutnya adalah dengan memanfaatkan miswak. Batang tumbuhan yang juga disebut siwak ini merupakan salah satu bahan alami yang dikenal akan manfaatnya untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut, termasuk untuk mengatasi aroma nafas yang tak sedap.

Siwak sendiri diketahui mengandung tanin yang dapat membantu mencegah pertumbuhan bakteri, jadi pastinya bisa bantu mengatasi bakteri pada mulut dan gigi.

Konsumsi yogurt

Selain bisa membantu melancarkan pencernaan ternyata yogurt juga menyimpan banyak manfaat untuk kesehatan gigi dan mulut,lho! Mengonsumsi yogurt saat sahur dan berbuka disebut juga bisa membantu untuk mengatasi masalah bau mulut.

Pasalnya yogurt mengandung bakteri baik yang dapat mengurangi pertumbuhan bakteri pada gigi serta mulut. Selain itu, produk olahan susu yang difermentasi ini menghasilkan gula alami yang bisa mengurangi produksi sulfur yang jadi penyebab dari aroma nafas yang tak segar. Kandungan vitamin C pada yogurt juga bisa mencegah plak gigi dan gusi berdarah.

Itu dia beberapa tips cegah bau mulut saat berpuasa yang bisa kamu coba setiap hari. Beauty Journal juga mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa bagi kamu yang menjalankan. Semangat puasa semuanya!