Ombak Lagi Ganas, Wisatawan Jangan Berenang Dulu di Pantai Selatan!

Ombak Lagi Ganas, Wisatawan Jangan Berenang Dulu di Pantai Selatan!

Gaya Hidup | okezone | Jum'at, 4 Maret 2022 - 01:00
share

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Provinsi Banten mengingatkan wisatawan yang mengisi liburan Hari Nyepi di pantai selatan di daerah itu untuk tidak berenang guna menghindari kecelakaan laut karena tinggi gelombang mencapai 2,5 meter.

"Kecelakaan wisata yang terseret ombak di Pantai Ciantir, Minggu (27/2), yang korbannya pelajar SMP Jakarta itu belum ditemukan," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama di Lebak, Kamis (3/3/2022).

Para wisatawan yang mengunjungi kawasan pesisir pantai selatan Kabupaten Lebak agar mematuhi larangan melakukan aktivitas di sekitar pesisir pantai, seperti memancing, swafoto, dan berenang.

"Kami minta wisatawan tidak melakukan aktivitas berenang maupun mandi di sekitar pantai selatan untuk mencegah kecelakaan laut," katanya.

Berdasarkan laporan dari BMKG Banten selama sepekan ke depan cuaca di pesisir pantai selatan memburuk, karena ada tekanan rendah di perairan Samudera Hindia.

Peluang ketinggian gelombang mencapai 2,5 meter disertai angin kencang dan berpotensi hujan.

"Kami minta wisatawan dapat mematuhi peringatan imbauan ini karena khawatir mereka tersapu gelombang tinggi," katanya.

Ia menjelaskan cuaca pesisir pantai selatan yang berhadapan langsung perairan Samudera Hindia memiliki karakter berbeda dengan pantai di Selat Sunda bagian utara.

Karakter gelombang pantai selatan cukup tinggi dengan perairan yang banyak karang, sehingga berbahaya bagi wisatawan yang berenang di sekitar pantai bila terseret gelombang.

BPBD melarang wisatawan berenang di sekitar Pantai Binuangeun, Bagedur, Panggarangan, Sukahujan, Cihara, Bayah, Pulomanuk, Ciantir, Tanjung Panto, dan Sawarna karena berbahaya dan rawan jatuh korban kecelakaan laut.

Topik Menarik