Apa yang Dirasakan Tubuh saat Kolesterol Tinggi? Cek di Sini!

Apa yang Dirasakan Tubuh saat Kolesterol Tinggi? Cek di Sini!

Gaya Hidup | okezone | Selasa, 22 Februari 2022 - 19:00
share

APA yang dirasakan tubuh saat kolesterol tinggi? Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, kenali dahulu apa itu kolesterol, dan kondisi seperti apa yang menyebabkannya menjadi tinggi.

Dikutip dari Healthline , kolesterol adalah zat lilin, seperti lemak yang diproduksi hati Anda. Ini penting untuk pembentukan membran sel, vitamin D, dan hormon tertentu. Kolesterol tidak larut dalam air, sehingga tidak dapat berjalan melalui tubuh dengan sendirinya.

Partikel yang dikenal sebagai lipoprotein membantu mengangkut kolesterol melalui aliran darah. Ada dua bentuk utama lipoprotein. Low-density lipoproteins (LDL), juga dikenal sebagai kolesterol jahat, dapat menumpuk di arteri dan menyebabkan masalah kesehatan yang serius, seperti serangan jantung atau stroke.

Apa yang Dirasakan Tubuh saat Kolesterol Tinggi

(Apa yang Dirasakan Tubuh saat Kolesterol Tinggi, Foto: Healthline)

High-density lipoproteins (HDL), kadang-kadang disebut kolesterol baik, membantu mengembalikan kolesterol LDL ke hati untuk dieliminasi. Makan terlalu banyak makanan yang mengandung lemak dalam jumlah tinggi meningkatkan kadar kolesterol LDL dalam darah Anda.

Ini dikenal sebagai kolesterol tinggi, juga disebut hiperkolesterolemia atau hiperlipidemia. Jika kadar kolesterol LDL terlalu tinggi, atau kadar kolesterol HDL terlalu rendah, timbunan lemak menumpuk di pembuluh darah Anda.

Endapan ini akan mempersulit darah yang cukup untuk mengalir melalui arteri Anda. Ini bisa menyebabkan masalah di seluruh tubuh Anda, terutama di jantung dan otak Anda, atau bisa berakibat fatal.

Apa saja gejala kolesterol tinggi?

Dikutip dari Healthline, kolesterol tinggi sering ditandai dengan beberapa hal, di antaranya:

1. Mudah mengantuk

Apa yang Dirasakan Tubuh saat Kolesterol Tinggi

(Apa yang Dirasakan Tubuh saat Kolesterol Tinggi, Foto: Healthline)

Sering mengantuk kerap dihubungkan dengan aliran darah yang membawa oksigen ke otak berkurang. Hal tersebut menyebabkan seseorang akan sering mengantuk dan mudah lelah.

2. Mudah lelah

Mudah lelah bisa menjadi gejala kolesterol tinggi karena pasokan oksigen yang dibawa darah ke otak berkurang.

3. Tengkuk leher pegal

Tengkuk leher terasa pegal bisa menjadi gejala kolesterol tinggi. Hal ini karena penumpukan plak di pembuluh darah pada area tersebut. Penumpukan plak akibat kolesterol tinggi dapat menghambat aliran darah di leher dan menuju otak.

4. Nyeri dada

Penumpukan plak karena kolesterol tinggi juga bisa terjadi pada pembuluh darah jantung. Jika kondisinya demikian, seseorang akan mengalami nyeri dada. Kondisi ini bisa menjadi awal terjadinya serangan jantung sebagai komplikasi dari kolesterol tinggi.

5. Nyeri pada bagian kaki

Nyeri pada bagian kaki juga bisa menjadi tanda kolesterol tinggi. Hal ini karena penumpukan plak, tetapi terjadi pada pembuluh darah di kaki. Akibatnya kaki terasa sakit dan nyeri.

Selain itu, dalam kebanyakan kasus kolesterol tinggi menyebabkan peristiwa darurat. Misalnya, serangan jantung atau stroke dapat terjadi akibat kerusakan yang disebabkan oleh kolesterol tinggi.

Peristiwa ini biasanya tidak terjadi sampai kolesterol tinggi mengarah pada pembentukan plak di arteri Anda. Plak dapat mempersempit arteri sehingga lebih sedikit darah yang dapat melewatinya. Pembentukan plak mengubah susunan lapisan arteri Anda. Ini dapat menyebabkan komplikasi serius.

Tes darah adalah satu-satunya cara untuk mengetahui apakah kolesterol Anda terlalu tinggi. Ini berarti memiliki kadar kolesterol darah total di atas 240 miligram per desiliter (mg/dL). Mintalah dokter Anda untuk memberikan tes kolesterol setelah Anda berusia 20 tahun. Kemudian periksa kembali kolesterol Anda setiap 4 hingga 6 tahun.

Dokter Anda mungkin juga menyarankan agar Anda memeriksakan kolesterol lebih sering jika Anda memiliki riwayat keluarga dengan kolesterol tinggi. Atau jika Anda menunjukkan faktor risiko berikut:

- memiliki tekanan darah tinggi

- kelebihan berat badan

- merokok

Topik Menarik