7 Provinsi Penghasil Beras Terbesar di Indonesia, Jawa Masih Dominan

7 PROVINSI penghasil beras terbesar di Indonesia ini wajib Anda ketahui. Beras merupakan pangan pokok Indonesia. Dengan kata lain beras memang bahan pangan yang harus diusahakan supaya selalu tersedia di setiap rumah tangga.

Kementan melaporkan produksi beras secara nasional hingga akhir 2020 mendatang diperkirakan masih surplus. Perkiraan ketersediaan beras tersebut didasarkan pada produksi dan kebutuhan konsumsi bulanan, serta memperhitungkan stok yang ada.

Namun begitu, tahukah kita provinsi mana saja penghasil beras tertinggi? Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian, Suwandi mengungkapkan data produksi beras 2019 dapat diperoleh dari data yang dirilis BPS.

Metode perhitungan yang digunakan BPS adalah Kerangka Sampling Area (KSA), di mana perolehan angkat produksi berasnya dengan menggunakan konversi 57,3 persen dari produksi padi.

"Peningkatan produksi di 10 provinsi itu tentu atas sinergi Kementerian Pertanian dan Pemerintah Daerah dengan semua pihak," kata Suwandi seperti dikutip dari keterangan resmi.

Mengutip laman BBPADI, berikut adalah 7 provinsi penghasil beras terbesar di Indonesia.

1. Jawa Tengah

Provinsi Jawa Tengah, dengan luas panen 1.678.479 ha menghasilkan padi 9.655.653 ton GKG atau setara 5.539.448 ton beras.

2. Jawa Timur

Provinsi Jawa Timur, dengan luas panen 1.702.426 ha menghasilkan padi 9.580.933,88 ton GKG atau setara 5.496.581 ton beras.

3. Jawa Barat

Provinsi Jawa Barat, dengan luas panen 1.578.835 ha menghasilkan padi 9.084.957 ton GKG atau setara 5.212.039 ton beras.

4. Sulawesi Selatan

Provinsi Sulawesi Selatan, dengan luas panen 1.010.188 ha menghasilkan padi 5.054.166 ton GKH atau setara 2.899.575 ton beras.