249 Orang Terpapar Omicron, Ini Penjelasan Kadinkes Lumajang

249 Orang Terpapar Omicron, Ini Penjelasan Kadinkes Lumajang

Gaya Hidup | jatimtimes.com | Selasa, 15 Februari 2022 - 13:00
share

JATIMTIMES - Kasus paparan Covid-19 di Lumajang terus mengalami peningkatan. Update terbaru pada 14 Februari kemarin tercatat dalam satu hari ada 42 orang terkonfirmasi Covid.

Hingga kemarin total kasus aktif tercatat ada 249 kasus. Pasien Covid yang dirawat di rumah sakit ada 51 orang, isolasi mandiri 197 orang, isolasi terpusat 1 orang. Total kasus Covid di Lumajang 234, sementara yang berada di Luar wilayah Kabupaten Lumajang 15 orang. Beredar informasi bahwa kebanyakan mereka saat ini terpapar varian Omicron.

Menanggapi hal ini Kepala Dinas Kesehatan Lumjang dr. Bayu Wibowo Ignasius mengatakan bahwa untuk saat ini, semua kasus baru covid di Lumajang dianggap kasus Omicron.

"Sementara semua kasus saat ini dianggap omicron, sama dengan kasus delta dulu, kita juga tidak bisa bedakan, saat itu semua dianggap kasus delta," ujarnya.

Dokter Bayu mengaku bahwa pihaknya tidak bisa melakukan pendeteksian jenis varian Covid, karena itu untuk antisipasi semua dianggap omicron.

"Kita tidak bisa deteksi jenis virus covid 19, kecuali lab yang ditunjuk, di Jatim hanya di ITS UNAIR dan dengan Reagen sangat terbatas," terangnya.

Varian Omicron ini ujar Bayu, memicu gejala ringan seperti flu biasa, batuk, dan demam dengan tingkat penularan yang cepat.

"Penularan bisa berlangsung cepat, karena itu masyarakat harus ketat memakai masker jika berdekatan dengan orang lain termasuk keluarga," imbaunya.

Saat rawan tertular Omicron menurutnya adalah saat bersama keluarga di rumah, bersama teman di kantor, makan minum, ngobrol. Saat itu harus waspada , jaga jarak dan selalu memakai masker. "Bila makan bersama, jangan duduk berhadapan, tetap berjarak," pungkasnya.

Topik Menarik