Kasihan, 20 Gajah Mati Akibat Makan Sampah Plastik

Kasihan, 20 Gajah Mati Akibat Makan Sampah Plastik

Gaya Hidup | okezone | Senin, 17 Januari 2022 - 22:50
share

SEKITAR 20 gajah mati selama delapan tahun terakhir setelah memakan sampah plastik di tempat pembuangan sampah di desa Palakkadu, distrik Ampara yang berlokasi sekitar 210 kilometer dari Ibu Kota Sri Lanka , Kolombo.

Pemeriksaan yang dilakukan terhadap satwa yang mati menunjukkan bahwa mereka menelan plastik dalam jumlah besar dari tempat pembuangan sampah tersebut.

Ploythene, pembungkus makanan, plastik dan material yang tak bisa dicerna lainnya, dan juga air kami temukan dalam pemeriksaan post-mortem. Kami tidak temukan makanan normal yang biasa dimakan dan dicerna oleh gajah, ujar dokter hewan satwa liar, Nihal Pushpakumara.

Gajah sangat dihormati dalam budaya Sri Lanka, namun populasi satwa ini juga terus terancam. Jumlah populasi gajah terus turun dari 14.000 di abad ke-19 menjadi 6.000 di tahun 2011, menurut data sensus gajah pertama di Sri Lanka.

Semakin berkurangnya luas habitat alam gajah menjadi penyebab semakin rentannya satwa ini. Akibatnya banyak gajah yang mulai mendekati kawasan tinggal manusia untuk mencari makanan, dan sebagian dibunuh oleh pemburu atau oleh petani yang marah karena panennya yang dirusak.

 

Nihal Pushpakumara mengatakan bahwa perilaku memakan dari tempat pembuangan ini membuat para gajah memakan plastik dan juga benda tajam yang merusak sistem pencernaan mereka.

Kemudian para gajah ini mulai berhenti makan dan jadi lemah untuk bisa mendukung kerangka mereka yang berat. Saat itu terjadi, mereka tidak lagi mengonsumsi makanan atau air, sehingga mempercepat waktu kematian mereka, ucap Nihal.

Di tahun 2017, pemerintah mengumumkan rencana daur ulang sampah di tempat pembuangan yang berdekatan dengan zona satwa liar guna mencegah gajah memakan sampah plastik.

Pemerintah juga telah berencana memasang pagar listrik di sekitar situs pembuangan, namun hingga kini kedua rencana tersebut belum kunjung diimplementasikan.

Topik Menarik