IHSG Ditutup Melesat ke Level 8.644 jelang Akhir Tahun 2025

IHSG Ditutup Melesat ke Level 8.644 jelang Akhir Tahun 2025

Ekonomi | inews | Senin, 29 Desember 2025 - 16:43
share

JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melesat pada perdagangan hari ini, Senin (29/12/2025). IHSG naik 106,35 poin atau 1,25 persen ke level 8.644,26.

Awalnya, IHSG dibuka di level 8.545,72, pergerakan indeks cenderung positif dan bertahan di zona hijau hingga akhir sesi.

Secara intraday, IHSG sempat menyentuh level terendah di 8.546,14 dan level tertinggi di 8.652,18, mencerminkan optimisme investor sepanjang perdagangan. Aktivitas transaksi tercatat cukup aktif dengan volume 38,68 miliar saham dan nilai transaksi Rp22,34 triliun, yang tercatat dalam 2,72 juta kali transaksi. Kapitalisasi pasar Bursa Efek Indonesia mencapai Rp15.809 triliun.

Dari sisi pergerakan saham, mayoritas emiten ditutup menguat, dengan 493 saham naik, 221 saham melemah, dan 244 saham stagnan, menandakan sentimen pasar yang secara umum positif pada perdagangan hari ini.

Kenaikan IHSG kali ini didorong oleh penguatan mayoritas sektor saham. Sektor barang konsumen primer dan sektor bahan baku menjadi motor utama yang menggerakkan indeks ke posisi tertinggi barunya tahun ini, masing-masing naik di atas 3 persen.

Adapun dari sisi transaksi, investor domestik mendominasi aksi jual dengan total Rp18 triliun, sementara aksi beli sebesar Rp15,5 triliun sepanjang perdagangan hari ini. Sementara investor asing, membukukan aksi beli sebesar Rp6,34 triliun, dibarengi aksi jual Rp3,89 triliun.

Beberapa saham yang mencatatkan kenaikan signifikan (top gainers) antara lain, Bank Capital Indonesia Tbk (BACA) yang melonjak 34,43 persen ke level 252, Sinarmas Asset Management menguat 34,48 persen ke level 117, Ciptadana Asset Management menguat 33,8 persen ke level 95, Optima Prima Metal Sinergi Tbk (OPMS) menguat 30 persen ke level 156, dan Asuransi Harta Aman Pratama Tbk (AHAP) menguat 27,96 persen ke level 119.

Sementara dari jajaran top losers dipimpin oleh Mustika Ratu Tbk (MRAT) yang tertekan 14,81 persen ke level 575, Pudjiadi Prestige Tbk (PUDP) tertekan 14,74 persen ke level 665, Ulima Nitra Tbk (UNIQ) tertekan 14,69 persen ke level 418, Trimitra Prawara Goldland Tbk (ATAP) tertekan 14,62 persen ke level 555, dan Grand House Mulia Tbk (HOMI) tertekan 14,47 ke level 680.

Topik Menarik