UMKM Binaan BRI Labuna Tembus Pasar Ekspor, Omzet Capai Ratusan Juta per Bulan
JAKARTA, iNews.id - Produk rempah lokal, Labuna membuktikan produk asli daerah mampu bersaing di tingkat nasional hingga internasional. Labuna, singkatan dari Lada Bubuk Nusantara, telah menjadi salah satu brand rempah andalan yang mengisi dapur-dapur rumah tanggal di Tanah Air.
Pemuda asal Mojokerto, Rudi mendirikan Labuna pada tahun 2017. Kemunculan Labuna dari melihat kejelian melihat peluang pasar lada bubuk kemasan sachet yang saat itu belum banyak digarap oleh pelaku lokal.
Meski menghadapi persaingan dengan merek-merek mapan, Rudi tetap yakin dan memulai usahanya dari nol dengan komitmen kuat, yakni menghadirkan rempah-rempah berkualitas dalam kemasan praktis sembari memberdayakan petani lokal.
Pada awal kemunculannya, Labuna hanya memproduksi lada bubuk. Seiring berjalannya waktu, Labuna terus berkembang dengan memperluas lini produk ke rempah-rempah lain seperti kunyit bubuk, ketumbar bubuk, hingga bumbu khas Nusantara lainnya.
Kini distribusi produk Labuna telah menjangkau berbagai daerah di Indonesia, dari Aceh hingga Sorong, Palu, Samarinda, dan kota-kota besar di Pulau Jawa.
Kisah pertumbuhan Labuna turut tercermin dari capaian omzet yang kini telah melonjak dari semula puluhan juta per bulan menjadi ratusan juta setiap bulan. Perjalanan ini menunjukkan bahwa UKM lokal mampu bertumbuh signifikan jika mendapatkan dukungan yang tepat.
Melihat potensi pasar dan permintaan yang terus melonjak, Labuna berharap agar dukungan terhadap sektor hulu, khususnya petani rempah, juga diperkuat.
“Jika petani juga diberi program pengembangan oleh BRI, akan ada peningkatan produksi. Ini penting agar keberlanjutan suplai tetap terjaga,” kata Marketing Labuna, Libri Annisa.
Libri menambahkan, transformasi Labuna sebagai UMKM naik kelas tak lepas dari peran PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI melalui program Pengusaha Muda Brilian (PMB).
Sejak bergabung dengan PMB pada 2022, Labuna mendapatkan pelatihan intensif, mentoring, hingga evaluasi menyeluruh dalam pengembangan produk, pemasaran, dan manajemen usaha.
“Banyak hal bermanfaat dan membantu yang didapat dari PMB BRI,” tuturnya.
Puncak pencapaian Labuna sebagai UMKM binaan BRI terjadi pada ajang BRI UMKM EXPO(RT) 2025, Labuna sukses meraih penghargaan Best Expo, sebuah pengakuan atas kualitas produk dan kesiapan menghadapi pasar yang lebih luas.
Dengan capaian tersebut, BRI merekomendasikan Labuna untuk mewakili Indonesia dalam ajang Food & Hotel Asia (FHA) di Singapura, salah satu pameran industri makanan dan minuman terbesar di Asia. Dukungan ini menjadi langkah awal Labuna untuk masuk ke pasar ekspor dan memperkenalkan kekayaan rempah Nusantara ke dunia internasional.
“Alhamdulillah kami diikutsertakan dalam event FHA oleh BRI, mewakili Indonesian Pavilion, setelah mendapatkan gelar Best Expo pada BRI UMKM EXPO(RT) 2025. Dari event tersebut kami mendapatkan banyak channel dari potential buyer, baik itu di Asia maupun dari berbagai benua lainnya,” ucap Libri.
Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi, menuturkan, keberhasilan Labuna merupakan contoh nyata komitmen BRI dalam mendukung UMKM untuk naik kelas.
5 Penguasa Tambang Nikel di Raja Ampat, Ada Konglomerat China, BUMN hingga Perusahaan Hantu
“Melalui program seperti Pengusaha Muda Brilian dan BRI UMKM EXPO(RT), BRI menghadirkan ekosistem pemberdayaan yang terintegrasi. Tak hanya memberikan pembiayaan, kami juga fokus pada peningkatan kapasitas usaha dan perluasan akses pasar, termasuk pasar global,” ucap Agustya.
Dia menuturkan, prestasi Labuna tidak hanya mencerminkan keberhasilan satu entitas usaha, tetapi juga keberhasilan pendekatan strategis dalam membangun ekonomi kerakyatan yang tangguh dan berdaya saing.
“Semakin banyak UMKM seperti Labuna yang kami dorong untuk go global, semakin besar pula kontribusi sektor usaha rakyat terhadap pertumbuhan ekonomi nasional,” katanya.
Labuna bukan sekadar kisah sukses bisnis lokal. Ini adalah bukti nyata dari sinergi antara semangat kewirausahaan, pemberdayaan petani, dan dukungan institusi finansial nasional dalam menciptakan dampak ekonomi yang luas. Dari dusun kecil di Mojokerto, kini Labuna siap membawa harum rempah Indonesia ke panggung dunia.