IHSG Diprediksi Konsolidasi Sepanjang Perdagangan, ISAT, TINS hingga AMMN Bisa Dipantau
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diramal bergerak konsolidasi pada perdagangan Rabu (14/5).
Adapun, tren naik IHSG di tengah volatilitas rendah masih menunggu sinyal rebound.
Sementara itu, IHSG naik tipis 0,25 persen week on week pada pekan pertama Mei, melanjutkan tren positif selama sebulan terakhir seiring meredanya ketegangan dagang antara Amerika Serikat dan China.
Saham-saham utama seperti BBRI, DSSA, dan TLKM menjadi penopang indeks, meskipun penguatan tertahan oleh arus keluar asing bersih sebesar Rp1,75 triliun, dengan tekanan jual signifikan pada BMRI, PNLF, dan SSIA.
“Di tengah tekanan tersebut, Rupiah justru menguat 0,3 persen ke level IDR16.515 per USD, mencerminkan membaiknya sentimen investor,” kata Mirae Asset Sekuritas dalam risetnya pada Rabu (14/5/2025).
Di samping itu, pasar global mengalami reli setelah Trump mengumumkan penurunan tajam tarif atas barang impor dari China, dari 145 persen menjadi 30 persen, yang kemudian direspons oleh Tiongkok dengan pemangkasan tarif dari 125 persen menjadi 10 persen.
De-eskalasi yang tak terduga ini meningkatkan selera risiko investor, mendorong DJI dan Nasdaq melonjak tajam masing-masing sebesar 2,17 persen dan 3,92 persen dalam dua hari terakhir, sementara harga emas turun -2,24 persen karena investor melakukan rotasi keluar dari aset aman.
“Dengan membaiknya sentimen risiko global, pemulihan jangka pendek di bursa masih berpotensi terjadi, meskipun arus dana asing tetap menjadi faktor utama yang perlu diperhatikan,” tutur riset tersebut.
Sejumlah saham yang direkomendasikan antara lain, PT Indosat Tbk (ISAT), PT Timah Tbk (TINS) dan PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN).
(kunthi fahmat sandy)