Kanwil DJP Jakarta Barat Ajak Dosen Universitas Mercu Buana Belajar Pajak
JAKARTA, iNews.id - Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta Barat kembali menggelar kegiatan “Kite Belajar Pajak” di Ruang Harun Zein, Universitas Mercu Buana (UMB), Kembangan, Jakarta Barat. Dalam kegiatan ini, para dosen dan tenaga pendidikan lintas fakultas di UMB diberikan materi dasar-dasar KUP, PPN dan PPnBM, serta PPh.
Dalam sambutannya, Wakil Rektor Bidang Pembelajaran dan Ristek Universitas Mercu Buana Erna Setiany mengapresiasi Kanwil DJP Jakarta Barat atas kerja sama yang telah berjalan selama ini, terlebih terkait Relawan Pajak.
Kepala Kanwil DJP Jakarta Barat Farid Bachtiar menjelaskan maksud diadakannya kegiatan Kite Belajar Pajak di Universitas Mercu Buana.
“Kenapa perguruan tinggi jadi salah satu mitra/partner DJP? Jika bicara peran pajak, hampir 80 persen APBN berasal dari pajak yang alokasinya paling besar ke bidang pendidikan yakni sekitar 20 persen,” ucap Farid dalam sambutannya.
Farid menambahkan, meski sempat diterpa Covid-19 dan gejolak perekonomian dunia, DJP telah tiga tahun berturut-turut (2021-2023) berhasil mencapai penerimaan pajak 100 persen berkat kerja sama dengan berbagai pihak seperti institusi, lembaga, asosiasi, termasuk salah satunya perguruan tinggi.
Dia berharap, melalui pelaksanaan Kite Belajar Pajak, civitas academica UMB dari berbagai jurusan dapat memahami hak, kewajiban, serta manfaat perpajakan.
“Ini merupakan misi kita semua untuk menjaga kelangsungan bangsa kita,” katanya
Sebanyak 100 dosen dan tenaga pendidikan Universitas Mercu Buana mengikuti kegiatan Kite Belajar Pajak ini. Kegiatan Kite Belajar Pajak menjadi salah satu upaya meningkatkan pemahaman para dosen dan tenaga kependidikan tentang dasar-dasar perpajakan.
Adapun realisasi penerimaan pajak Kanwil DJP Jakarta Barat hingga 31 Juli 2024 sebesar Rp36,29 triliun atau 55,98 persen dari target APBN Rp64,83 triliun. Raihan ini tumbug positif 3,33 persen dibanding tahun sebelumnya di periode yang sama.
Sementara, SPT Tahunan yang telah masuk sebanyak 347.998 SPT atau 84,35 persen dari target 412.582 SPT.