Mensesneg Bantah Sewa 1.000 Mobil untuk Transportasi HUT RI di IKN: Kita Gunakan Bus

JAKARTA, iNews.id - Menteri Sekretaris Negara Pratikno buka suara terkait kabar sewa 1.000 unit mobil untuk perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-79 RI di Ibu Kota Negara (IKN). Menurutnya, mereka akan menggunakan bus untuk mobilitas.

"Oh iya itu kan lokal, pasar lokal. Dan kita besok nggak akan menggunakan itu. Kita akan menggunakan bus," ucap Pratikno di Kantor Kemensetneg, Jakarta, Selasa (6/8/2024).

Pratikno menjelaskan bahwa kapasitas infrastruktur dan jalur transportasi di Balikpapan ke IKN dinilai sangat terbatas. Sebab, jalan tol dan bandara belum sepenuhnya selesai sehingga transportasi menjadi kendala.

"Ini tol dan Bandara ini diperkirakan jadi di akhir Agustus awal September. Jadi untuk pelaksanaan upacara detik-detik proklamasi di IKN kita masih menghadapi kendala itu sarana prasarana transportasi," kata dia.

Selain infrastruktur yang belum memadai, jumlah kendaraan juga terbatas di sana. Maka dari itu, Pratikno menegaskan pihaknya akan menggunakan bus untuk mobilitas di IKN.

"Oleh karena itu, tantangannya bukan hanya jumlah mobil tantangan yang paling karena terbatas maka kita akan menggunakan bus itu. Jadi kita akan memfasilitasi transportasi berupa bus untuk menuju tempat upacara. Jadi kita bagi-bagi tugas," tuturnya.

Pratikno menegaskan penggunaan bus tersebut akan menggunakan anggaran dari negara, seperti penyelenggara acara HUT RI tahun-tahun sebelumnya. Kemensetneg, kata Pratikno, juga telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan aparat TNI-POLRI untuk penyediaan kebutuhan upacara HUT RI.

"Di sana kan kita harus menyediakan banyak bus itu pun kita sudah berkoordinasi aparat setempat aparat di Kaltim Pemda Pemkab dengan Kapolda dengan Pangdam untuk sama-sama berkolaborasi untuk agar apa yang dibutuhkan dalam proses detik-detik proklamasi itu bisa tercukupi," ucap dia.

Diberitakan sebelumnya, pemerintah menyewa 1.000 unit mobil untuk keperluan pergerakan tamu negara di HUT ke-79 di IKN. Hal itu disampaikan oleh Asosiasi Pengusaha Rental Mobil Daerah Indonesia (Asperda) Kalimantan Timur

"Kami bersama Kemensetneg telah menandatangani nota kesepahaman untuk pengadaan 1.000 unit mobil untuk perayaan kemerdekaan," ujar Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Asperda Kalimantan Timur, Damun Kiswanto.