Resto & Bar Lucy in the Sky Milik Wulan Guritno Catat Kerugian Rp6,9 Miliar di Semester I 2024
JAKARTA, iNews.id - Emiten pengelola resto dan bar Lucy in the Sky PT Lima Dua Lima Tiga Tbk (LUCY) mencatatkan kerugian di enam bulan pertama tahun 2024. Besaran kerugian mencapai Rp6,9 miliar pada semester pertama.
Realisasi itu berbalik dari posisi laba Rp1,79 miliar di periode sama tahun sebelumnya. Ini membuat rugi per saham dasar menjadi Rp5,18 per saham, dari semula laba Rp1,63 per saham.
Perusahaan yang berada di bawah naungan komisaris Akrtris Wulan Guritno ini menghasilkan laba kotor sebanyak Rp26,2 miliar, hasil dari pendapatan usaha yang menembus Rp39,21 miliar. Angka ini turun 6,63 persen yoy.
Sayangnya, ongkos operasional yang membengkak membuat kinerja usaha merugi. Diketahui beban operasi LUCY mencapai Rp34,7 miliar, melejit dari posisi yang sama tahun lalu senilai Rp25,9 miliar.
Alhasil rugi usaha LUCY terhitung mencapai Rp8,46 miliar, dengan rugi sebelum pajak menjadi Rp6,95 miliar, demikian menurut laporan keuangan yang diunggah Jumat (2/8/2024).
Balance sheet akhir Juni menunjukkan peningkatan aset 50 persen ytd. Penyebab utama datang dari kenaikan kas.
Karena ada penerimaan pelanggan dan modal dari PMHMETD dan exercise waran, ucap manajemen.
Utang masih terjaga di angka Rp61,4 miliar, dengan ekuitas sebanyak Rp98,3 miliar. Kas yang tersisa mencapai Rp22,7 miliar, diperoleh dari sejumlah komponen aktivitas pendanaan.