Selama 2024, Bank Maspion Bidik Penyaluran Kredit Rp19,5 Triliun

Selama 2024, Bank Maspion Bidik Penyaluran Kredit Rp19,5 Triliun

Ekonomi | surabaya.inews.id | Kamis, 28 Maret 2024 - 23:20
share

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - PT Bank Maspion Indonesia Tbk (BMAS) selama 2023 berhasil menyalurkan kredit atau pinjaman  sebesar Rp13,2 triliun, naik 50,7 jika dibandingkan dengan pencapaian tahun 2022 sebesar Rp8,8 triliun.

Pertumbuhan jumlah pinjaman yang disalurkan ini disebabkan oleh adanya peningkatan penyaluran pinjaman di beberapa sektor seperti korporasi, komersil serta usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) maupun retail.

"Seiring dengan pertumbuhan bisnis Bank Maspion, perseroan menargetkan pada 2024 untuk bisa menyalurkan pinjaman atau lending senilai Rp19,5 triliun, atau naik 48 jika dibandingkan dengan tahun 2023," kata Direktur Utama PT Bank Maspion Indonesia Tbk, Kasemsri Charoensiddhi, Kamis (28/3/2024).

Dari total pinjaman yang disalurkan, kepada sektor korporasi sebesar Rp8,5 triliun (44), sektor komersil sebesar Rp9 triliun (46), dan sektor retail sebesar Rp2 triliun (10). 

Bank Maspion juga berhasil membukukan pertumbuhan aset sebesar 31,5 dari Rp14,96 triliun di tahun 2022 menjadi Rp19,67 triliun di tahun 2023. 

Disisi lain, Bank Maspion menargetkan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 80 atau senilai Rp19,8 triliun di tahun 2024. Dengan komposisi Current Account senilai Rp2,2 triliun (11), Saving Account senilai Rp1,5 triliun (8), dan Term Deposit senilai Rp16,1 triliun (81). 

"Selama 2023, kami berhasil membukukan total Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp11 triliun, atau naik sebesar 1 dari Rp 10,9 triliun di tahun 2022," imbuh  Kasemsri Charoensiddhi.

Direktur Operasional PT Bank Maspion Indonesia Tbk, Iis Herijati menambahkan, Bank Maspion berhasil mencatatkan lebih dari 24 miliar transaksi menggunakan QRIS di tahun 2023 dengan  menggandeng lebih dari 4.300 merchant. 

"Dengan potensi itu, kami menargetkan untuk dapat bekerja sama dengan lebih dari 7.900 merchant untuk dapat menjangkau total minimal 12.500 merchant dengan target nilai transaksi sebesar Rp150 miliar," ujarnya.

Sementata itu, berdasarkan Surat Persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. S19/KO/2023 tanggal 23 Desember 2023 Perihal Pembukaan Kantor Cabang dan Pemindahan Alamat Kantor Pusat, PT Bank Maspion Indonesia Tbk menginformasikan terkait dengan pemindahan alamat kantor pusat dan pembukaan kantor cabang per tanggal 8 Januari 2024.

Kantor Pusat Operasional (KPO) Bank Maspion yang sebelumnya berlokasi di Jalan Basuki Rahmat No. 50-54, Surabaya, Jawa Timur telah berpindah ke Kantor Pusat Pakuwon Tower, Tunjungan Plaza 6 lt. 32-33, Jalan Embong Malang No. 21-31, Surabaya, Jawa Timur. 

Topik Menarik