Contoh Kerjasama Multilateral Beserta Pengertiannya
JAKARTA, iNews.id - Contoh kerjasama multilateral beserta pengertiannya menarik untuk diulas. Kerjasama multilateral adalah bentuk kerjasama antara negara-negara yang melibatkan lebih dari dua negara.
Dalam kerjasama multilateral, tidak ada batasan geografis atau persyaratan khusus yang mengatur negara-negara yang dapat bergabung sebagai anggota kerjasama tersebut.
Berikut contoh kerjasama multilateral yang dirangkum dari berbagai sumber, Selasa (27/6/2023).
Contoh Kerjasama Multilateral
1. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)
Organisasi internasional ini memiliki anggota dari seluruh negara di dunia. PBB bertujuan untuk menjalin kerjasama dalam berbagai bidang seperti hukum, keamanan, ekonomi, sosial, hak asasi, dan perdamaian antar negara di dunia. Indonesia merupakan salah satu negara yang terlibat dalam kerjasama multilateral di dalam PBB.
2. Bank Dunia
Bank Dunia, juga dikenal sebagai World Bank, adalah lembaga keuangan yang membantu pembangunan negara di sektor keuangan. Tugas utama Bank Dunia adalah memberikan bantuan keuangan kepada negara-negara anggota untuk membangun kembali pasca peperangan.
Kerjasama dengan Bank Dunia dapat berupa investasi asing, pinjaman jangka panjang, dan bentuk pendanaan lainnya yang berkaitan dengan keuangan negara.
3. International Monetary Fund (IMF)
IMF adalah lembaga keuangan internasional yang bekerja bersama Bank Dunia. IMF memiliki kewenangan dalam menangani permasalahan keuangan negara-negara anggota. Hal ini meliputi isu pengangguran, inflasi, depresiasi mata uang, sistem keuangan, dan stabilitas perbankan negara.
Kerjasama multilateral dalam IMF bertujuan untuk memperbaiki perekonomian global setelah Perang Dunia II, terutama dalam hal keuangan negara. Sebagai contoh, negara yang menerima bantuan keuangan dari IMF sebagai tanggapan terhadap kesulitan ekonomi, diharuskan untuk melaksanakan kebijakan tertentu seperti privatisasi perusahaan milik negara.
4. Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC)
OPEC adalah contoh organisasi internasional yang bertujuan untuk melakukan kerjasama dalam negosiasi terkait produksi, hak, dan konsesi minyak bumi antara negara anggota dan perusahaan minyak. Dengan kerjasama multilateral dalam organisasi ini, negara anggota dapat mengendalikan harga minyak mentah di pasar dunia.
5. World Trade Organization (WTO)
WTO adalah lembaga yang berperan dalam mengatur transaksi perdagangan antara negara-negara anggotanya. Kerjasama di dalam WTO tidak hanya bertujuan untuk kepentingan ekonomi, tetapi juga untuk menciptakan perdamaian dunia dan mendorong pemerintahan yang bersih.
6. IBRD
IBRD merupakan lembaga dunia yang bertujuan untuk memajukan sektor perbankan di negara-negara berkembang. Lembaga ini merupakan bagian dari Bank Dunia dan berfokus pada pembangunan ekonomi di negara-negara tersebut.
Tujuan kerjasama ini adalah untuk memberikan pinjaman jangka pendek kepada negara-negara sedang berkembang untuk pembangunan. Selain itu, lembaga ini juga memberikan bantuan teknis secara gratis dalam pengembangan perdagangan internasional.
7. Food and Agriculture Organization (FAO)
FAO merupakan lembaga yang bernaung di bawah PBB yang fokus menangani masalah pertanian dan pangan. Melalui kerjasama negara di dalam lembaga ini, dapat mengurangi risiko kelaparan, penurunan kualitas pangan, serta memperbaiki kondisi pedesaan.
8. GATT
Kerjasama dalam GATT berupa perjanjian umum mengenai tarif dan perdagangan merupakan contoh kerjasama multilateral. Dengan adanya lembaga ini, hambatan perdagangan internasional dan tarif yang tinggi dapat diatasi melalui prinsip non-diskriminasi dan saling menguntungkan.
9. UNESCO
UNESCO adalah wadah untuk menangani masalah pendidikan, kebudayaan, dan ilmu pengetahuan antara negara-negara anggota di dunia. Contohnya adalah pertukaran pelajar antara Indonesia dan negara lain untuk pengembangan karakter dan wawasan. Lembaga ini juga mendukung pengembangan ilmu pengetahuan di negara-negara anggota.
10. International Labour Organization (ILO)
ILO adalah lembaga kerjasama multilateral untuk menciptakan perdamaian melalui keadilan sosial di dunia buruh. Upayanya mencakup stabilitas ekonomi dan penyusunan hukum ketenagakerjaan di negara-negara anggota. ILO menjalin kerjasama terkait perburuhan di negara-negara anggota.
Nah, itulah pembahasan tentang contoh kerjasama multilateral beserta pengertiannya.










