Mau IPO, Distributor Coca Cola Graha Prima Incar Dana Rp40,17 Miliar
IDXChannel - PT Graha Prima Mentari Tbk memulai gelaran penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO).Distributor Coca Cola ini menawarkan sebanyak 309 juta saham atau 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.
Dalam IPO ini, perseroan telah menetapkan harga penawaran awal atau offering sebesar Rp120-Rp130 per saham. Dengan harga yang ditetapkan, perseroan berpotensi meraup dana segar sebesar Rp40,17 miliar.
Bersamaan dengan IPO, perseroan juga akan menerbitkan sebanyak 154,50 juta Waran Seri I atau sebanyak 12,5% dari total saham yang ditawarkan. Adapun, jangka waktu pelaksanaan Waran Seri I dimulai setelah enam bulan sejak waran diterbitkan mulai dari 5 Januari 2024 sampai dengan 3 Juli 2026.
Seluruh dana yang diperoleh dari hasil IPO akan digunakan oleh perseroan sebagai modal kerja yaitu untuk penambahan persediaan di delapan area distribusi baru yaitu di Sumatera dan Jawa.
Selain itu, dana hasil IPO juga akan digunakan perseroan untuk penambahan persediaan di tujuh area distribusi yang sudah ada yaitu Cirebon, Indramayu, Tasikmalaya, Rembang, Pekanbaru, Medan Sunggal, dan Medan Deli.
Sedangkan dana yang diperoleh perseroan dari pelaksanaan Waran Seri I, seluruhnya akan digunakan untuk modal kerja perseroan seperti pembelian persedian dan biaya operasional, demikian dikutip dari prospektus, Kamis (15/6/2023).
Graha Prima Mentari dijadwalkan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 5 Juli 2023 mendatang dengan kode GRPM. Sementara, tanggal efektif diperkirakan akan didapat pada 26 Juni 2023.
Kemudian, masa penawaran umum akan digelar pada 28 Juni hingga 3 Juli 2023. Lalu, tanggal penjatahan dan distribusi secara elektronik akan berlangsung pada 3 dan 4 Juli 2023. Dalam IPO ini, perseroan menunjuk PT NH Korindo Sekuritas Indonesia Indonesia sebagai penjamin emisi efek.
(DES)