Terus Genjot Program Revitalisasi DKI Pugar Dan Percantik Lima Pasar Tradisional

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan melakukan revitalisasi sejumlah pasar tradisional. Langkah ini diharapkan dapat menambah gairah perekonomian warga Ibu Kota.

Revitalisasi pasar tradisional dimulai dari Pasar Kwitang Dalam, Jakarta Pusat (Jakpus).

Pasar di Ibu Kota harus bagus, kata Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat meletakan batu pertama pembangunan atau groundbreaking Pasar Kwitang Dalam, Jakarta Pusat, Kamis (8/6).

Pembangunan Pasar Kwitang Dalam ditargetkan rampung akhir tahun ini sehingga awal 2024 sudah bisa beroperasi.

Heru mengatakan, keberadaan Pasar Kwitang Dalam nanti harus dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar sehingga membantu mendukung pertumbuhan perekonomian Kota Jakarta.

Jika pasar ini bisa melayani konsumen dengan baik, secara tidak langsung akan membantu mengendalikan inflasi, ujarnya.

Heru mengatakan, revitalisasi Pasar Kwitang Dalam menandakan Pemprov DKI serius dalam melakukan revitalisasi pasar-pasar tradisional.

Setelah Pasar Kwitang, lanjutnya, pasar-pasar lain di bawah pengelolaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Perumda Pasar Jaya, akan direvitalisasi.

Semua pasar yang dikelola oleh Perumda Pasar Jaya harus bagus dan harus bersih karena terletak di Ibu Kota, imbuhnya.

Mantan Wali Kota Jakarta Utara ini berpesan kepada para pedagang agar pasar setelah revitalisasi harus dijaga dengan baik. Sehingga, konsumen nyaman dan mau berkunjung ke pasar tradisional.

Kami harap bangunan pasar ini dapat menjadi ikon percontohan pasar masa kini yang bisa memberi manfaat bagi masyarakat sekitar, pesan Heru.

Direktur Utama Perumda Pasar Jaya Tri Prasetyo menuturkan, pembangunan Pasar Kwitang Dalam ini akan memberikan manfaat untuk masyarakat sekitar dan mendukung pertumbuhan perekonomian di Jakarta.

Dia berharap, revitalisasi berjalan dengan lancar dan tepat waktu. Dirincikannya, Pasar Kwitang Dalam berdiri di atas lahan seluas 1.190 meter persegi dan direncanakan akan dibangun dua lantai dengan total 156 tempat usaha yang terdiri dari 93 kios dan 63 los.

Pasar Kwitang Dalam akan memiliki fasilitas berupa tempat parkir mobil dan motor, toilet, ruang ibadah, kantor pasar dan akses bagi penyandang disabilitas.

Pembangunan ini akan menelan biaya Rp 15 miliar yang berasal dari dana Penyertaan Modal Daerah (PMD), kata tri.

Diungkapkan Tri, Perumda Pasar Jaya akan melakukan groundbreaking di empat pasar lainnya pada tahun ini. Yakni, Pasar Kombongan (Jakarta Pusat), Pasar Kramat Jaya (Jakarta Utara), Pasar Baru Metro King (Jakarta Pusat) dan Pasar Blok A Fatmawati, (Jakarta Selatan).

Untuk pembangunan lima pasar ini, Perumda Pasar Jaya menyiapkan anggaran sebesar Rp 75 miliar. Masing-masing revitalisasi pasar akan menelan biaya Rp 10-15 miliar.

Selain pasar itu, paparnya, ada sejumlah pasar yang sedang dalam tahap pembangunan dan diperkirakan selesai pada tahun 2024. Di antaranya, Pasar Petojo Enclek (Jakarta Pusat), Pasar Gandaria (Jakarta Pusat) dan Pasar Induk Kramat Jati, (Jakarta Timur).

Makin Laris

Salah seorang pedagang Pasar Kwitang Dalam, H Sabar gembira dengan program revitalisasi pasar.

Menurut dia, pasar yang semakin bagus akan meningkatkan minat warga untuk berbelanja.

Dengan begitu, makin banyak yang datang dan dagangan makin banyak yang beli, kata dia.

Sabar mengungkapkan, selama proses revitalisasi, para pedagang disediakan tempat sementara untuk berjualan sehingga pedagang tetap bisa mencari nafkah.

Semua pedagang Pasar Kwitang mendukung pembangunan ini, ungkapnya.

Apalagi, lanjut dia, bangunan pasar lama sudah tidak layak pakai. Sejumlah titik bangunan rusak sehingga membahayakan pedagang dan pembeli ketika cuaca ekstrim.

Pembangunan pasar tradisional ini juga diapresiasi dan didukung netizen. Mereka berharap, pembangunan ini akan menghilangkan image pasar tradisional yang semrawut, becek dan bau.

Semoga pembangunan pasar membuat konsumen nyaman untuk berbelanja. Masih banyak pasar yang tidak layak berdagang, itu harus segera direvitalisasi, kata @viollainovasiberkarya.

Semoga proses pembangunannya berjalan dengan lancar dan pasar dapat terkelola dengan baik, doa @handoko_288 . Terimakasih pak Heru, sudah membantu pedagang dan membuat nyaman para pembeli, ujar @anggrekbiru041.

Pasar Senen Blok 6 kapan pak? Sudah berapa tahun tuh belum dibangun juga sampai tumbuh semak-semak. Sekalian revitalisasi terminal Senen pak @herubudiharto , pinta @norafsanjaniaswr. Pasar Jaya Pulogadung sangat kumuh sekali Pak @herubudihartono , ucap @negeri_subur.