Sri Mulyani: Mau BBM dan Listrik Naik?

Sri Mulyani: Mau BBM dan Listrik Naik?

Ekonomi | BuddyKu | Sabtu, 4 Februari 2023 - 05:13
share

JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengingatkan agar dana APBN dipakai secara efektif, antara pengeluaran dan pendapatan.

"Anda mau APBN diseimbangkan, balance? Bisa sih, tapi PLN enggak saya bayar Rp171 triliun, itu jelas langsung turun defisitnya. Bu Nicke enggak usah saya bayar Rp379 triliun itu langsung 0 defisitnya. PLN sama Pertamina mau?" ujar Sri dalam kuliah umum secara virtual di Jakarta, Jumat (3/2/2023).

Di mana ini merupakan pertanyaan dari perwakilan PT PLN Indonesia Power tersebut langsung dijawab oleh Sri Mulyani dalam kuliah secara virtual.

"Lalu Anda jawabnya, \'boleh saja saya naikkan tarif listrik\'. Ya monggo silahkan, Anda ya langsung dimarahi rakyat seluruh Indonesia, as simple as that," ungkap Sri.

Menurutnya, tarif listrik dan BBM tidak masuk ke dalam subsidi pemerintah, APBN tentunya bisa seimbang karena defisit di 2022 adalah sebesar Rp464,3 triliun atau 2,38% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).

Di samping itu, anggaran untuk kompensasi dan subsidi BBM di 2022 tembus Rp500 triliun.

Untuk APBN 2023, Sri menyebut proyeksi defisit mencapai Rp598,2 triliun. Dia pun menegaskan bahwa persoalan ini adalah tentang pilihan, karena sebenarnya defisit APBN bukan karena pemerintah hobi ingin menjadikan defisit apalagi hobi ngutang.

"Itu adalah sebuah desain, kita melihat Indonesia butuh apa, ada yang masih menganggur, ada masyarakat miskin, ada yang masih butuh infrastruktur, ada yang membutuhkan rumah sakit. Jadi, kalau saya list semua orang itu kebutuhannya banyak banget, itu kita seleksi sampai sekitar Rp3.000 triliun, penerimaan negara belum mencapai itu," pungkas Sri.

Topik Menarik