Sri Mulyani Desak Pemerintah Belanja Rp 537,2 Triliun pada Desember, Ini Alasannya

Sri Mulyani Desak Pemerintah Belanja Rp 537,2 Triliun pada Desember, Ini Alasannya

Ekonomi | BuddyKu | Kamis, 1 Desember 2022 - 19:40
share

GenPI.co - Pemerintah pusat maupun daerah diharapkan membelanjakan anggaran sebesar Rp 537,2 triliun pada Desember 2022.

Tercatat saat ini belanja pemerintah pusat yang memiliki alokasi Rp 1.119,5 triliun realisasinya sampai November baru masih 78,2 persen atau Rp 876 triliun.

Apabila seluruh kementerian/lembaga (K/L) melakukan belanja sampai akhir tahun dengan mengikuti pola pada 2021 yaitu realisasinya mencapai 96 persen maka pada Desember 2022 harus dicairkan Rp 203 triliun dari belanja pusat.

Sementara, untuk belanja daerah alokasinya Rp 1.196 triliun baru terealisasi Rp 818 triliun atau 68,2 persen sampai November 2022.

Jika juga mengikuti pola 2021 dengan realisasi mencapai 93 persen maka pada Desember 2022 perlu dicairkan dari APBD sebesar Rp 294 triliun.

Dengan demikian total operasi APBN dan APBD untuk perekonomian akan mencapai Rp 537,2 triliun untuk Desember 2022.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengakui tujuannya ini dalam rangka meningkatkan momentum pemulihan ekonomi di Indonesia .

"Untuk tahun ini yang sekarang sudah mendekati bulan terakhir sehingga belanja untuk 2022 harus diselesaikan," kata Sri Mulyani , dalam Konferensi Pers seusai Penyerahan DIPA dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah TA 2023 di Istana Negara, Jakarta, Kamis (1/12/2022).

Selain itu, untuk 2023 diharapkan K/L dan pemda mulai menyiapkan pelaksanaan secara dini sehingga APBN pada awal tahun bisa langsung dilaksanakan.

Adapun, pelaksanaan APBN diyakini akan memberikan manfaat bagi masyarakat dan mengurangi risiko global yang cenderung melemahkan perekonomian secara keseluruhan. (Ant)

Kalian wajib tonton video yang satu ini:

Topik Menarik