Pengakuan Jamaah Haji Berdandan Nyentrik Berkilau Emas, Rayakan Kepulangan dari Tanah Suci

MADINAH - Kisah menarik dalam pelaksanaan ibadah haji 2022 belum usai. Warna warni ibadah haji pada tahun ini terjadi saat kepulangan jamaah haji kloter 7 asal embarkasi Makassar (UPG 7), khususnya jamaah dari Bugis maupun Kolaka Utara.

Para jamaah haji ini khususnya wanita memakai busana yang gemerlap berhias emas perhiasan. Gelang dan cincin pun dipakai oleh jamaah asal embarkasi UPG 7 tersebut. Seperti pengakuan jamaah haji bernama Rosmiyati.

"Baju beli di Madinah, ini sebenarnya baju Arab tapi kan tradisi orang Bugis bling-bling. Glamor, suka yang bling-bling. Tradisi orang Bugis," ujar Rosmiyati kepada Media Center Haji (MCH) di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA), Madinah, Rabu (3/8/2022) malam.

Rosmiyati bercerita bahwa selain menjadi tradisi, jika pulang dari Tanah Suci tidak memakai busana yang gemerlap kurang menghormati bagi keluarga penjemput.

"Penjemput katanya kurang puas penampilannya," ujarnya.

Nantinya, Rosmiyati akan mengganti kerudung dan memakai busana Misbah di debarkasi. "Nanti dipakai pas dekat kampung. Pakaiannya kayak orang India tapi orang Bugis beda," katanya.

Saat kedatangan di Tanah Air, Rosmiyati siap dijemput dengan keluarga, baik suami, anak, saudara-saudara dekat hingga ipar.

Sama seperti Rosmiyati, jamaah haji lainnya dari Kolaka Utara embarkasi UPG 7 juga memakai busana gemerlap. "Tradisinya memang gini. Disambut keluarga besar," katanya.

Tak juga berbeda, jamaah haji bernama Kusnaih juga memakai busana yang gemerlap hingga emas perhiasan. Namun menurutnya, tidak semua jamaah melakukan tradisi seperti ini usai pulang dari Tanah Suci

"Baju beli di Makkah. Harus meriah tapi ada juga yang tidak. Tidak semua. Alasannya supaya berbeda ketika pulang dari Tanah Suci. Bentuk rasa syukur," katanya.

Diketahui, 393 jamaah haji Kloter UPG 7 tersebut berangkat dari hotel tempat mereka menginap menuju bandara pada tanggal Rabu malam 3 Agustus 2022 pukul 18.00 Waktu Arab Saudi (WAS).

Mereka pulang pada Kamis dini hari 4 Agustus pukul 00.00 WAS dari Bandara Madinah menggunakan pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GIA 1207. Mereka dijadwalkan tiba di Tanah Air pada Kamis sore pukul 18.35 WIB.