Erick Thohir Dampingi Presiden Jokowi di UEA, Optimis Bangun Kerja Sama Dua Negara

Erick Thohir Dampingi Presiden Jokowi di UEA, Optimis Bangun Kerja Sama Dua Negara

Ekonomi | BuddyKu | Sabtu, 2 Juli 2022 - 10:41
share

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mendapingi Presiden JokoWidodo dalam kunjungan kerja di Uni Emirat Arab (UEA). Keduanya bertemu dengansejumlah investor dan pengusaha di Hotel Emirates Palace, Abu Dhabi, Uni EmiratArab (UEA) pada Jumat, 1 Juli 2022.

Erick menjelaskan bahwa kesempatan itu, para investor danpengusaha dari UEA optimis dapat bekerja sama untuk beberapa proyek antar duanegara.

"Alhamdulillah tadi pertemuan Bapak Presiden denganbeberapa perusahaan investasi dari Abu Dhabi di mana mereka sangat optimistisuntuk bekerja sama dalam beberapa proyek yang bisa disinergikan antara duanegara, yaitu UAE, Abu Dhabi, dengan tentunya Indonesia," ujar Erick.

Garuda Indonesia Kerja Sama dengan Etihad Airways, Erick Thohir Optimis Bisa Ciptakan Ekosistem Pariwisata

Indonesia Jadi Mitra Yang Menguntungkan

Terdapat beberapa poin dibahas oleh presiden Jokowi bersama denganpara pengusaha tersebut. Yang pertama terkait logistik udara, menurut Erick Indonesiadan UEA dapat menjadi mitra yang saling menguntungkan.

"Indonesia dan UAE ini bisa menjadi partner yang salingmenguntungkan. Indonesia sebagai pusat dari supply chains karena Indonesia kayadengan sumber daya alam seperti energi, pangan, dan lain-lain. Kemudian UAE inibisa menjadi jendela untuk Indonesia untuk melakukan transaksi daribarang-barang kita ke luar negeri. Ini juga jadi bagian pembukaan lapangankerja yang sangat besar untuk Indonesia dan tentu bagaimana kita bisamemaksimalkan kerja sama ekonomi," tuturnya.

Penyiapan IKN Bagi Masa Depan Bangsa

Selain itu, pertemuan dua negara ini juga membahas mengenaiibu kota Nusantara (IKN). Erick memaparkan bahwa dengan pertumbuhan ekonomi danpenduduk yang pesat, Pemerintah perlu menyiapkan ibu kota baru sebagai masadepan untuk penduduk yang didominasi generasi muda.

"Tidak mungkin 50 juta usia muda Indonesia itu harusmasuk ke kota-kota yang sudah tua. Tentu dengan sistem dari teknologiterbarukan tentu kita harus menyiapkan kota masa depan. UAE sendiri, Abu Dhabisangat optimistis melihat ini sesuatu yang baik karena melihat percontohankota-kota besar di dunia yang sekarang menjadi juga pusat pertumbuhan ekonomimasing-masing negaranya," kata Erick.

Pembangunan Blue Economy

Yang ketiga, dalam pertemuan tersebut dibahas pula mengenai pembangunanwisata laut dalam konteks ekonomi biru atau blue economy. Erick menyebutPresiden Jokowi ingin agar pembangunan ekonomi biru tersebut dapat turutmenjaga alam Indonesia, bukan mengeksploitasinya.

"Kita mempunyaiRaja Ampat, mempunyai juga ada yang namanya Komodo yang sangat dilindungi. Nahini sekarang kita coba melihat bagaimana membangun peta biru secara menyeluruh,wisata laut kita yang friendly atau sangat bersahabat dengan alam dan jugadengan industri cruise atau wisata dengan kedekatan kepada kekeluargaan. Jadibukan sekadar entertainment dan tourism," ucapnya.

Topik Menarik