Dituduh Gelapkan Uang Arisan Rp724 Juta, Krisna Mukti: Saya Kapok Ikut Beginian

Dituduh Gelapkan Uang Arisan Rp724 Juta, Krisna Mukti: Saya Kapok Ikut Beginian

Ekonomi | BuddyKu | Kamis, 9 Juni 2022 - 13:09
share

IDXChannel - Artis kondang Krisna Mukti mengaku kapok mengikuti arisan. Dia pun dilaporkan bersama empat rekannya oleh Tessa Mariska terkait dugaan penipuan dan penggelapan uang arisan senilai Rp724 juta.

Krisna pun membantah tuduhan yang dilayangkan TM. Akan tetapi, ia mengakui memiliki sejumlah utang lantaran belum membayar uang arisan terdebut

Namun, aktor berusia 53 tahun ini berjanji akan segera melunasi utang tersebut meski harus dicicil.

Imbas dari perseteruan ini, Krisna Mukti pun mengaku kapok ikut arisan. Padahal, ia mengaku kegiatan tersebut baru dilakukan pertama kali. "Ini saya baru pertama ikut arisan, pas abis kampanye ya, eh dapet masalah begini. Kapok deh gue," kata Krisna Mukti saat ditemui awak media di Polda Metro Jaya baru-baru ini.

Krisna Mukti juga buka suara terkait laporan yang dilayangkan kepada pihaknya. Dia menilai, laporan Tessa Mariska justru berpotensi merugikan dirinya sendiri.

Pasalnya, laporan tersebut berimbas pada pekerjaan Krisna Mukti yang banyak menuai putus kontrak. Artinya, ia pun akan kesulitan melunasi utang kepada TM.

"Padahal, saudara TM melaporkan saya ada dua kerugian yang berimbas kepada dia, kalau saya dilaporkan nama saya jelek, berakibat saya nggak mendapatkan pekerjaan yang seharusnya dapat pekerjaan untuk bayar utang dan cicilan ke dia jadi terhambat," tutur Krisna Mukti.

"Yang kedua, sial-sialnya saya ditahan, saya pasang badan, nanti mau bayar pakai apa untuk anggota-anggota lain yang belum dibayar," sambungnya.

Lebih lanjut, Krisna Mukti berharap masalah tersebut dapat diselesaikan secara kekeluargaan. Dia juga tak ingin perkara ini terlalu berlarut-larut hingga ke ranah meja hijau.

"Yaudah lah saudari TM, kita musyawarah untuk mufakat aja, damai-damai aja," harap Krisna Mukti.

"Kita saling membersihkan nama masing-masing, kita duduk enaknya seperti apa. Jangan terlalu berlarut-larut apalagi sampai ke pengadilan ngabisin waktu, tenaga. Saya juga enggak pengin begini, tapi semuanya terkondisi," pungkasnya.

(SAN)

Topik Menarik