Keluarga Ridwan Kamil Sebut Eril Bisa Berenang dan Punya Sertifikat Menyelam

Keluarga Ridwan Kamil Sebut Eril Bisa Berenang dan Punya Sertifikat Menyelam

Ekonomi | BuddyKu | Minggu, 29 Mei 2022 - 11:04
share

Putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yakni Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) yang hilang saat berenang di sungai Aare, Bern, Swiss ternyata memiliki kemampuan menyelam dan memegang sertifikat diving.

Hal ini disampaikan oleh Adik Ridwan Kamil, Elpi Nazmuzaman. Dia menceritakan awalnya Eril berenang bersama adiknya Zara dan teman mereka yang telah lama tinggal di Swiss.

Kemudian, kata Elpi, sebelum berenang Eril terlebih dahulu memastikan kondisi arus air tidak berbahaya, dan menentukan titik mana saja untuk turun ke air hingga naik dari air.

Sebagai anak muda yang sehat, pandai berenang, dan pemegang sertifikat selam, sebelum berenang memastikan kondisi arus air tidak berbahaya dan menentukan titik mana saja untuk turun ke air dan naik dari air, kata Elpi dalam keterangannya dikutip Minggu (29/5/2022).

Dia kemudian menceritakan bahwa Eril dan rombongan memutuskan untuk tidak loncat dari jembatan. Kemudian titik turun ke sungai di area yang bertangga.

Lalu Eril dan rombongan memilih di titik di mana ada lansia dan anak - anak yang berenang dengan asumsi titik tersebut tidak berbahaya. Hal ini dilakukannya sebagai orang yang berpengalaman di air guna memastikan kelompoknya aman.

Beliau turun paling duluan , menjaga kelompoknya, kata Elpi.

Diketahui Eril dilaporkan hilang karena terseret arus ketika berenang di Sungai Aare pada Kamis (26/5/2022) sekitar pukul 09.40 pagi waktu Swiss (14.40 WIB).

Ketika berusaha naik ke permukaan, Eril yang berenang bersama adik dan kawannya, terseret arus sungai yang cukup deras dan dinyatakan hilang sampai berita ini diturunkan.

Upaya pencarian Eril langsung dilakukan sesaat setelah kejadian dengan melibatkan polisi, polisi medis, polisi sungai, dan pemadam kebakaran.

Namun hingga Sabtu pagi, pencarian belum membuahkan hasil. Tim SAR setempat akan melanjutkan pencarian di area 8 kilometer sekitar Sungai Aare dengan menggunakan pesawat nirawak (drone) dan perahu, serta menerjunkan penyelam profesional.

Topik Menarik