Di Forum G7 Berlin Menteri Siti Saatnya Aksi Nyata Atasi Perubahan Iklim

Di Forum G7 Berlin Menteri Siti Saatnya Aksi Nyata Atasi Perubahan Iklim

Ekonomi | BuddyKu | Sabtu, 28 Mei 2022 - 21:34
share

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar menghadiri pertemuan tingkat menteri tentang iklim, energi dan lingkungan dalam forum G7 di Berlin, Jerman pada 26 sampai 27 Mei 2022.

Pertemuan tingkat menteri ini diadakan di Kampus EUREF (European Energy Forum) didistrik Schneberg di Berlin.

Menteri Siti mengatakan, forum bilateral dan multilateral seperti G20 dan G7 adalah mekanisme kerja sama yang sama pentingnya.

Di Forum G7, Menteri LHK menyampaikan, bahwa Indonesia telah menyusun beberapa aspek untuk mendukung pemulihan yang lebih berkelanjutan. Indonesia juga telah meningkatkan aksi berbasis darat dan laut untuk mendukung tujuan perlindungan lingkungan dan pengendalian perubahan iklim.

Kemudian, Indonesia juga meningkatkan mobilisasi sumber daya untuk mendukung tujuan perlindungan lingkungan dan pengendalian perubahan iklim, kata Siti dalam keterangannya, Sabtu (28/5) .

Pada pertemuan sesi pertama dengan isu urgensi tindakan, Siti menegaskan, bahwa pertemuan forum multilateral saat ini adalah pembuktian, bukan lagi janji.

Saatnya semua aktor, baik Pemerintah, sektor swasta dan keuangan seta masyarakat sipil yang didukung oleh sains, untuk melangkah dan mengambil tindakan nyata mengatasi dampak perubahan iklim dan ancaman terhadap keanekaragaman hayati yang kita hadapi saat ini, ujar Siti.

Karena itu, kata Siti diperlukan inovasi, komitmen, perlindungan dan pemulihan alam, dan semua sumber daya yang tersedia yang dapat dipegang.

Hanya dengan begitu kita dapat mengistirahatkan harapan kita dalam lintasan iklim yang stabil dan keanekaragaman hayati yang makmur untuk memberi kesempatan terbaik untuk masa depan yang lebih aman, katanya

Dalam pertemuan ini, Menteri Siti didampingi oleh Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Federal Jerman, Arif Havas Oegroseno, Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim (PPI) KLHK, Laksmi Dhewanthi, Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL), Sigit Reliantoro, serta Kepala Biro Kerja Sama Luar Negeri (KLN), Dida Mighfar.

Topik Menarik