Dorong Pertumbuhan Pasca-Lockdown, China Pangkas Suku Bunga Hipotek

Dorong Pertumbuhan Pasca-Lockdown, China Pangkas Suku Bunga Hipotek

Ekonomi | BuddyKu | Senin, 16 Mei 2022 - 07:36
share

IDXChannel - Guna mendorong pertumbuhan paska-lockdown di Shanghai, pemerintah China memutuskan untuk memangkas suku bunga hipotek. Pemotongan ini hanya berlaku bagi warga yang baru pertama kali membeli rumah.

Dikutip dari Bloomberg, Senin (16/5/2022), tak hanya pemangkasan suku bunga, China juga mengizinkan toko-toko di Shanghai untuk dibuka kembali dalam rangka memulihkan kembali ekonomi di sana.

Bank of China pada Minggu (15/5/2022) kemarin telah memangkas kisaran batas bawah suku bunga hipotek menjadi 4,4 persen dari 4,6 persen. Kebijakan ini merupakan langkah yang paling signifikan China dalam mendongkrak kembali bisnis properti yang lesu akibat pandemi.

Tak hanya itu, Bank Sentral ini juga akan menetapkan suku bunga fasilitas pinjaman jangka menengah pada hari ini, di mana para ekonom mengharapkan akan terjadi pengurangan secara moderat.

Kebijakan ini keluar menjelang dibukanya kembali penjualan ritel, output pabrik, investasi dan data ketenagakerjaan untuk April. Ekonomi China mendapat pukulan berat pada bulan lalu karena pihak berwenang menerapkan langkah-langkah penguncian luas untuk menahan Covid.

Akibat langkah lockdown yang dilakukan di Kota Shanghai telah melemahkan ekonomi di sana, hingga membuat pertumbuhan kredit melemah tajam sepanjang April hingga menempati level terburuk dalam hampir lima tahun.

Perlambatan pinjaman ini tidak lepas dari dampak wabah yang terjadi di Shanghai dan di tempat lain ketika ekonomi perlahan menunjukkan pemulihannya, terang Bank Rakyat China dalam sebuah pernyataan langka yang menyertai rilis data.

Sejumlah toko fisik di Shanghai akan dibuka kembali setelah enam pekan terakhir dikenakan karantina. Kebijakan ini dilakukan secara bertahap setelah tidak ada kasus Covid-19 baru di luar karantina.

"Pusat perbelanjaan, department store dan toko serba ada dan supermarket akan kembali beroperasi secara bertahap," kata Wakil Walikota Chen Tong dalam briefing hari Minggu. (TYO)

Topik Menarik