Prediksi IHSG: Masih Rawan Koreksi, Average Down Saham Blue Chip
GenPI.co - Indeks harga saham gabungan (IHSG) ada peluang teknikal rebound pada perdagangan hari ini.
Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan menuturkan IHSG akan bergerak di level support 6.530 dan resistance 6.700.
Dia menyatakan IHSG melemah ke level terendah sejak 26 Januari 2022 pada penutupan Kamis (12/5).
Investor asing kembali mencatatkan net sell yang menjadi aksi jual keempat berturut-turut pada pekan ini.
Meski begitu, nilai aksi jual jauh lebih kecil dibanding dua hari pertama pada pekan ini.
"Oleh sebab itu, terbuka peluang technical rebound jika kembali ke 6.600. Sebaliknya, waspadai critical support 6.480-6.530 jika pelemahan berlanjut," kata dia dalam risetnya, Jumat (13/5).
Dari eksternal, tekanan inflasi di Amerika Serikat (AS) meningkat ditunjukan dari realisasi inflasi sebesar 8,3 persen yoy pada April 2022.
Realisasi itu lebih tinggi dari perkiraan (8,1 persen yoy). Ekonomi Inggris tumbuh 8,7 persen yoy pada kuartal I 2022, juga lebih rendah dari perkiraan (9 persen yoy).
Kisah Perajin Sarung Tenun Goyor di Bulan Ramadan, Bekerja Keras Saat Puasa Demi Penuhi Pesanan
Data ini menambah rangkaian data indeks manufaktur yang menunjukan perlambatan di AS, Eropa dan China pada April 2022.
Dari dalam negeri, retail sales tumbuh 9,3 persen yoy pada Maret 2022, turun dari 12,9% yoy di Februari 2022.
"Oleh sebab itu, jangan terlalu agresif melakukan aksi beli," ujarnya.
Dia mengingatkan untuk mencermati peluang buy on support atau average down pada saham-saham blue chip, seperti ASII, ADRO, BBCA dan BMRI.
UNTR dan INDF dapat diperhatikan karena masih berada dalam bullish area.(*)
Simak video pilihan redaksi berikut ini:
