Tertarik Miliki Unit Link? Pahami Dulu Hal Dasar Berikut

Tertarik Miliki Unit Link? Pahami Dulu Hal Dasar Berikut

Ekonomi | infobanknews.com | Kamis, 3 Februari 2022 - 14:42
share

Jakarta Produk Asuransi Unit Link seringkali masih asing ditelinga masyarakat. Memang, produk ini tidak sama seperti asuransi pada umumnya. Unit Link adalah produk yang diperuntukkan bagi mereka yang menginginkan proteksi asuransi dan investasi pada waktu yang bersamaan.

Manfaat proteksi akan didapatkan ketika pemilik polis mengalami risiko seperti meninggal dunia, sakit kritis, cacat tetap dan lain sebagainya. Sedangkan, manfaat investasi akan didapatkan setelah memupuknya dalam jangka waktu yang panjang.

Jika tertarik memiliki Unit Link, calon nasabah harus memahami beberapa dasar berikut:

1. Tentukan besaran investasi sesuai kebutuhan
Dengan dua manfaat, alokasi dana asuransi Unit Link terbagi menjadi dua, yaitu proteksi dan investasi. Besaran alokasi akan ditentukan pada awal kesepakatan antar pemegang polis dan perusahaan asuransi. Pastikan besaran alokasi ini sudah sesuai dengan kebutuhan. Untuk proteksi, pastikan kebutuhan berapa besar uang pertanggungan yang cukup untuk penerima manfaat seperti keluarga atau orang tua.

2. Pahami biaya-biayanya
Premi yang dibayarkan setiap bulannya pada asuransi Unit Link tidak 100% dialokasikan pada produk. Pada unit link, premi juga akan digunakan untuk membayar biaya akuisisi seperti biaya marketing, komisi agen dan biaya operasional. Setelah itu, juga akan digunakan untuk membayaran biaya tetap seperti biaya administrasi, biaya asuransi, dan biaya manfaat tambahan (riders).

3. Investasi tidak selalu untung
Investasi selalu memiliki risiko untuk merugi. Untuk itu ketika membeli Unit Link, pilihlah alokasi investasi yang sesuai dengan profil risiko masing-masing. Bagi yang konservatif, cocok dengan jenis investasi rendah risiko seperti deposito.

Sementara, tipe yang lebih moderat akan mengambil risiko lebih tinggi seperti memasukan sebagian investasi dalam bentuk saham. Untuk tipe agresif siap menghadapi risiko tinggi seperti 90% investasinya berbentuk saham.

Setelah memahami poin-poin ini, satiap nasabah bisa lebih bijak dalam memilih asuransi Unit Link yang sesuai dengan kebutuhan. Misalnya dalam memilih produk asuransi jiwa dari Allianz Indonesia. Perusahaan memiliki beberapa produk asuransi Unit Link yang disesuaikan dengan kebutuhan.

Allianz Indonesia memiliki produk asuransi SmartLink Flexi Account Plus dan SmartLink New Flexi Account Plus. Keduanya adalah produk asuransi yang memiliki proteksi asuransi sekaligus nilai tambah investasi. Selain proteksi kesehatan yang lengkap, produk-produk ini memiliki 6 alokasi investasi yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan.

Alokasi-alokasi tersebut yaitu, (I) Smartlink Rupiah Money Market Fund, (II) Smartlink Rupiah Fixed Income Fund, (III) Smartlink Rupiah Balanced Fund, (IV) Smartlink Rupiah Balanced Plus Fund, (V) Smartlink Rupiah Equity Fund,
(VI) Smartlink Dollar Managed Fund.

Dengan fleksibilitas tersebut, nasabah bisa memiliih sesuai kebutuhan. Tunggu apa lagi? Segera miliki asuransi jiwa Unit Link dari Allianz Indonesia. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Topik Menarik