Daftar 8 Anak Ahmad Yani, Jenderal TNI Korban Kebiadaban G30S PKI
JAKARTA - Daftar 8 anak Jenderal TNI Ahmad Yani akan dibahas secara lengkap dalam artikel ini. Jenderal Ahmad Yani merupakan salah satu pahlawan atau tokoh yang gugur dalam peristiwa G30S PKI pada 1965.
Melansir berbagai sumber, Selasa (10/10/23), Ahmad Yani memiliki strategi perang yang jitu untuk menghadapi musuhnya dan juga sosok pejuang yang tidak takut mati. Ahmad Yani menjadi pemimpin batalion hingga menang saat pertempuran di Magelang melawan Inggris setelah Proklamasi Kemerdekaan.
Setelah kemenangan tersebut ia mempertahankan dan melindungi Magelang dari Belanda sampai mendapat julukan "Juru Selamat Magelang". Selain itu, Ahmad Yani juga menjadi sosok penting dalam memadamkan pemberontakan DI/TII dan lain sebagainya. Meskipun ia dikenal dengan berbagai pertempurannya, namun pada tahun 1944 ia menikah dan dikaruniai 8 anak.
Jenderal Ahmad Yani menikah dengan Bandiah Yayuk Ruliyah Sutodiwiryo atau lebih dikenal Yayuk. Yayuk sendiri awalnya merupakan guru ketik Ahmad Yani. Ia belajar mengetik untuk karirnya sampai akhirnya setelah 3 bulan belajar ia jatuh cinta pada Yayuk dan menikahinya.
Selama membina rumah tangga Ahmad Yani melakukannya dengan cara yang sederhana. Ia pun memilih tinggal di perumahan tentara Magelang sedangkan keturunan keluarganya berada di Purworedjo.
Dari pernikahannya mereka memiliki 8 anak yaitu Indriyah Ruliati Yani (Pertama), Herliah Emmy Yani (Kedua) meninggal tahun 2007, Amelia Yani (Ketiga), Elina Elastria (Keempat), Widna Ani Yani (Kelima), Reni Ina Yuniati (Keenam), Untung Mufreni Yani (Ketujuh) dan Irawan Sura Edi Yani (Kedelapan).
Ahmad Yani menjadi seorang suami, dan ayah yang baik, dan bertanggung jawab. Tetap mencintai keluarga sepenuh hati hingga akhir hayat tiba pada 30 September 1965.
Peristiwa kematian Ahmad Yani membuat istrinya berpesan kepada anak-anaknya agar tidak menjadi tentara.
"Cukup Bapakmu saja yang menjadi tumbal negara. Jadi anak-anak jangan ada lagi yang jadi tentara", pesan Yayuk untuk dua anak laki-lakinya.
Selain itu ia juga meminta anak-anaknya menjauh dari kehidupan tentara, namun dua anak perempuannya menikah dengan tentara lulusan Akmil.
