Kisah Kecantikan Selir Raja Majapahit Bikin Raden Wijaya Kalap dalam Bercinta
Raden Wijaya sang pendiri Kerajaan Majapahit dikenal memiliki drama kisah cinta yang menarik diikuti. Ia memiliki lima orang istri, empat di antaranya merupakan anak dari Kertanagara, raja terakhir Kerajaan Singasari.Satu istri merupakan hasil durian runtuh dari ekspedisi di Kerajaan Singasari. Dimana sebelum runtuh Kerajaan Singasari di bawah kekuasaan Kertanagara melakukan perluasan ke Semenanjung Melayu. Ekspedisi ini dikenal dengan nama Ekspedisi Pamalayu.Kepulangan pasukan yang ternyata tak tahu Kerajaan Singasari sudah lenyap membawa persembahan raja dari Melayu. Dua putri dari Raja Melayu memang sengaja dipersembahkan ke Raja Singasari.
Dyah Dara Petak alias Indreswari dijadikan istri tertua, meski status sebenarnya adalah selir.Dari sudut ini, dapat dipahami mengapa raden Kala Gemet dapat naik tahta Kerajaan Majapahit, meksipun menurut Kidung Rangga Lawe, baik Tribuwana maupun Gayatri masing-masing mempunyai putra yakni Kuda Amrata dan Cakradakusuma.
Kuda Amrata dan Cakradakusuma, menurut Kidung Rangga Lawe, masing-masing dijadikan pangeran (raja) Kahuripan dan Daha.Pada Negarakertagama pupuh 48/1 sendiri, Raja Kertarajasa atau Raden Wijaya meninggalkan seorang putra dan dua orang putri. Putranya bernama Jayanegara, sedangkan nama dua putrinya tidak disebutkan.




