Jokowi Kaget 4 Cabor Indonesia Cetak Sejarah Di SEA Games Kamboja

AKURAT.CO, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo mengaku terkejut dengan pencapaian kontingen Indonesia meraih sukses besar di SEA Games Kamboja 2023. Apalagi, ada empat cabang olahraga yang berhasil mencetak sejarah.

Empat cabor tersebut adalah hoki dalam ruangan (indoor), kriket, bola basket, dan juga sepakbola.

Timnas hoki indoor putra, timnas kriket putri kategori 6s, dan Timnas basket 5 on 5 putri untuk pertama kalinya meraih emas di SEA Games bagi Indonesia.

Bukan hanya itu, dua cabor beregu populer lainnya yaitu basket dan sepakbola juga sukses menciptakan sejarah. Timnas Basket 5x5 Putri untuk pertama kalinya meraih emas.

Sementara sepakbola, Timnas Indonesia U-22 besutan Indra Sjafri akhirnya berhasil melepas dahaga podium tertinggi selama 32 tahun di SEA Games. Dalam pertandingan final yang sengit, Indonesia sukses menumbangkan Thailand dengan skor telak 5-2.

"Yang mengagetkan saya, ini yang memberikan kejutan menggembirakan, tim basket putri, karena kita tidak pernah dapat emas, sudah 64 tahun," kata Jokowi di Istana Negara.

"Kemudian juga hoki indoor putra dan kriket putri, ini kita baru berhasil mendapatkan emas sejak pertama kali ikut SEA Games. Dan juga tim sepakbola, yang sudah 32 tahun enggak pernah kita dapat emas, kali ini dapat."

Selain ada cabor yang mencetak sejarah, kontingen Indonesia mampu mengakhiri SEA Games Kamboja 2023 dengan berada di posisi ketiga dengan torehan 87 emas, 80 perak, dan 109 perunggu.

Torehan ini melebihi target pemerintah dengan 60 emas, bahkan target Jokowi yang hanya 69 emas. Juga melewati hasil di SEA Games Hanoi 2021, di mana Indonesia hanya mendapatkan 69 emas, 90 perak, dan 81 perunggu.

Menurut Jokowi, pencapaian kontingen Merah Putih di Kamboja tersebut tentunya membuat masyarakat Indonesia sangat senang dan sangat bangga atas lompatan tersebut.

"Oleh sebab itu, atas nama masyarakat, rakyat, bangsa, atas nama negara saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang sebesar besarnya atas perjuangan saudara-saudara semuanya," tutur dia.

"Baik para peraih medali, para atlet, pelatih asisten pelatih para pendamping dan semua yang telah bekerja keras untuk mencapai itu."