Jokowi Temui Prabowo, Ray Rangkuti: Posisi Politiknya Kian Melemah

Jokowi Temui Prabowo, Ray Rangkuti: Posisi Politiknya Kian Melemah

Berita Utama | okezone | Jum'at, 10 Oktober 2025 - 01:16
share

JAKARTA – Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) kembali menjadi sorotan setelah melangsungkan pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto di kediaman pribadinya, Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, pada Sabtu 4 Oktober 2025. 

Direktur Eksekutif Lingkar Madani, Ray Rangkuti, menyebut pertemuan itu sebagai tanda perubahan peta politik. Ray membaca perubahan suasana politik ini diawali dengan pertemuan Prabowo dengan Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri. 

Prabowo, menurutnya, mulai menganggap Jokowi sebagai masa lalu. “Makin menunjukkan kepada kita bahwa suasana politik memang berubah, seperti yang sudah saya sinyalkan enam bulan yang lalu. Ketika Pak Prabowo bertemu dengan Ibu Mega, saya mengatakan saat itu, ini sudah terbalik nih,” kata Ray dalam program Interupsi bertajuk Pertemuan Jokowi-Prabowo, Soal Bangsa atau Keluarga? di iNews TV, Kamis (9/10/2025).

“Bahwa Pak Prabowo sudah mulai memperlihatkan masa depan politiknya bersama Ibu Mega, sementara Pak Jokowi adalah masa lalu,” tambahnya.

 

Ray menyoroti adanya fenomena terbalik dalam relasi politik antara Jokowi dan Prabowo. Jika pada masa Pilpres 2024 Prabowo yang kerap mengunjungi Jokowi, kini justru Jokowi yang mendatangi kepala negara.

Fenomena inilah yang menurut Ray menguatkan sinyal bahwa terjadi perubahan situasi politik. Ia bahkan menyinggung sosok mantan Wali Kota Solo itu yang kini menemui Prabowo sebagai tanda melemahnya posisi politik Jokowi.

“Mengapa (pertemuan Jokowi dengan Prabowo) itu bisa terjadi? Ya, karena boleh jadi posisi politik Pak Jokowi hari demi hari makin melemah,” tuturnya.

Melemahnya kekuatan politik Jokowi juga ia kaitkan dengan berkurangnya dukungan dari organ-organ relawan presiden ke-7 tersebut. Beberapa relawan yang dahulu setia kepada Jokowi, kini mulai beralih mendukung Prabowo Subianto.

“Kan relatif nggak kelihatan nih basis pendukung Pak Jokowi lagi. Yang tinggal sekarang salah satunya adalah Bung Freddy Damanik (Waketum Projo), yang lain satu per satu sudah mulai pindah. Ada namanya—kalau Anda masih ingat—Jokowi Mania, kan sekarang berubah menjadi Prabowo Mania,” ucap Ray.

Topik Menarik