Prabowo Teken Inpres Kebut Pembangunan Enggano, Jadi Kabar Bahagia Warga Bengkulu

Prabowo Teken Inpres Kebut Pembangunan Enggano, Jadi Kabar Bahagia Warga Bengkulu

Berita Utama | inews | Selasa, 24 Juni 2025 - 17:23
share

JAKARTA, iNews.id - Presiden Prabowo Subianto menandatangani instruksi presiden (inpres) terkait percepatan pembangunan di Pulau Enggano. Gubernur Bengkulu Helmi Hasan berterima kasih atas perhatian Prabowo terhadap Enggano sebagai daerah tertinggal dan terluar.

“Alhamdulillah. Ini menjadi kabar bahagia bagi seluruh masyarakat Bengkulu, khususnya Enggano. Inpres ini merupakan bentuk nyata kehadiran negara,” ujar Helmi dikutip dari laman Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu, Selasa (24/6/2025).

Dia mengatakan, tidak ada lagi alasan untuk menunda penyelesaian berbagai persoalan klasik di Enggano, salah satunya pendangkalan alur Pelabuhan Pulau Baai.

“Wapres sudah turun, sekarang Presiden juga sudah turun tangan dan teken Inpres langsung. Tak ada lagi alasan. Sekarang saatnya bekerja dan wujudkan pembangunan nyata,” tutur Helmi. 

Sebelumnya, Prabowo menandatangani Instruksi Presiden (Inpres) tentang Percepatan Pembangunan Pulau Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara. Inpres tersebut diharapkan bisa menyelesaikan berbagai persoalan di pulau itu.

"Saya berharap rakyat Enggano tetap semangat. Kita akan terus bantu dan mendorong pembangunan di Enggano. Sekarang ini saya tanda tangan Inpres untuk mempercepat kelancaran pembangunan di Enggano," kata Prabowo sesaat sebelum menandatangani inpres tersebut.

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad yang turut menyakskan penandatanganan inpres tersebut mengatakan, inpres tersebut diterbitkan Presiden Prabowo atas permintaan DPR. Sebelumnya DPR telah menggelar rapat koordinasi menindaklanjuti keluhan dari masyarakat Enggano terkait persoalan pembangunan di daerahnya. DPR akhirnya memutuskan, penyelesaian masalah itu harus melalui inpres.

"Setelah hari ini melalui rapat koordinasi DPR yang menerima keluhan dari masyarakat Enggano, akhirnya diputuskan bahwa penyelesaian masalahnya itu harus melalui inpres, instruksi presiden supaya terpadu dan menyeluruh. Sehingga tadi kita minta presiden untuk mengeluarkan inpresnya segera," kata Dasco. 

Dasco sebelumnya juga mengatakan, masyarakat Pulau Enggano mengeluhkan kondisi pulau tersebut yang terisolasi karena dangkalnya alur Pelabuhan Pulau Baai. 

Ketua DPR Puan Maharani dalam Rapat Paripurna ke-20 Masa Persidangan ke-IV Tahun 2024-2025 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (24/6/2025) selanjutnya berkomunikasi dengan Prabowo untuk penyelesaian masalah tersebut. Komunikasi juga sudah dilakukan dengan Pelindo untuk pengerukan pendangkalan pelabuhan.

Diketahui, warga Pulau Enggano sejak dua bulan terakhir mengeluhkan kondisi Pelabuhan Pulau Baai Kota Bengkulu yang terisolasi. Pelabuhan mengalami pendangkalan alur sehingga aktivitas keluar masuk kapal di dermaga pelabuhan terganggu. 

Padahal, pulau terluar Indonesia di Bengkulu tersebut sangat bergantung kepada transportasi laut.

Topik Menarik