Kisah Jamaah Haji 2025 yang 3 Kali Kirim Oleh-Oleh lewat Kargo, Habiskan Rp7,5 Juta untuk Ongkos Kirim!

Kisah Jamaah Haji 2025 yang 3 Kali Kirim Oleh-Oleh lewat Kargo, Habiskan Rp7,5 Juta untuk Ongkos Kirim!

Berita Utama | okezone | Senin, 16 Juni 2025 - 12:44
share

JEDDAH Jamaah haji asal Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan, Abdul Latif memanfaatkan betul momen beribadah haji tahun ini. Di sela-sela aktivitas ibadah haji, Abdul Latif menyempatkan diri berbelanja oleh-oleh saat berada di Makkah.

Makkah merupakan surga bagi orang yang mencari oleh-oleh untuk sanak saudara di Tanah Air. Pasar Kakiyah, Zam-Zam Tower hingga Makkah Mall biasanya menjadi destinasi pelancong untuk berbelanja oleh-oleh di Tanah Haram.

Zamzam Tower, salah satu lokasi berburu oleh-oleh di Makkah

Mumpung berada di Makkah, Abdul Latif berbelanja superbanyak. Ia mengaku sudah mengirim oleh-oleh ke kampung halamannya melalui kargo sebanyak tiga kali selama di Arab Saudi.

Mengirim barang melalui kargo dipilih Abdul Latif karena ketentuan maskapai penerbangan maupun otoritas Bandara Arab Saudi. Saat pulang ke Tanah Air, jamaah haji hanya diizinkan membawa koper bagasi yang berat maksimalnya hanya 32 kg dan koper kabin (7 kg).

Tentu ketentuan di atas menyulitkan jamaah yang berniat memberikan oleh-oleh kepada rekan maupun saudara di Tanah Air. Alhasil, mengirim barang melalui kargo menjadi pilihan, termasuk Abdul Latif yang telah menghabiskan Rp7,5 juta hanya untuk ongkos kirim ke Tanah Air.

“Kami kirim via kargo karena jika mengandalkan bagasi sangat terbatas, sementara kami sudah terlanjur membeli banyak oleh-oleh. Kalau dibongkar di bandara kan jadinya repot,” kata Abdul Latif yang berprofesi sebagai guru SMA swasta di Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan ini, saat ditemui Okezone di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi, Minggu (15/6/2025).

 

1. Tidak Hitung Berapa Dana yang Dikeluarkan untuk Oleh-Oleh

Abdul Latif sampai lupa berapa uang yang dihabiskan untuk belanja oleh-oleh. (Foto: Ramdani Bur/MCH 2025/Okezone)

Sejumlah barang yang dibeli Abdul Latif di Tanah Suci adalah sajadah, baju muslim, karpet, makanan, cokelat, bed cover hingga air zamzam. Namun, saat ditanya berapa biaya yang dikeluarkan untuk belanja oleh-oleh saat haji 2025, Abdul Latif tidak mengingatnya secara pasti.

 “Saya tidak hitung berapa belanjaan saya. Tapi, saya sudah mendapat kabar dari Tanah Air barang kiriman saya melalui Pos Indonesia sudah tiba di sana. Alhamdulillah,” kata Latif yang menunaikan ibadah haji tahun ini bersama sang istri.

2. Tidak Perlu Repot

Abdul Latif mengaku tidak perlu repot mengantarkan barang yang dibelinya ke kantor-kantor ekspedisi yang ada di Arab Saudi. Sebab, saat berada di Makkah, ada petugas Pos Indonesia yang bersiaga di lobi-lobi hotel untuk menimbang sekaligus mengemas barang.

”Kebetulan saya di Hotel 311 Makkah, petugas Pos Indonesia standby setiap saat, sehingga banyak jamaah haji di hotel saya itu mengirim ke Tanah Air, khususnya jamaah Sulawesi Selatan yang ada sekitar delapan kloter menginap di sana,” tutup Abdul Latif yang pulang melalui kelompok terbang UPG-07.

Topik Menarik