Film Jumbo Tembus 9,8 Juta Penonton, Selangkah Lagi dari Rekor KKN di Desa Penari

Film Jumbo Tembus 9,8 Juta Penonton, Selangkah Lagi dari Rekor KKN di Desa Penari

Berita Utama | sindonews | Senin, 26 Mei 2025 - 04:30
share

Film Jumbo mencetak sejarah baru di industri perfilman Indonesia. Hingga hari ke-55 penayangan sejak tayang perdana pada 31 Maret 2025, film animasi ini telah berhasil menarik 9.897.319 penonton ke bioskop.

Capaian luar biasa ini menjadikan Jumbo sebagai salah satu film Indonesia terlaris sepanjang masa, hanya terpaut sekitar 163 ribu penonton dari rekor film KKN di Desa Penari yang masih bertahan di angka 10,06 juta penonton.

Melalui unggahan terbaru di akun resmi Instagram @jumbofilm_id, tim produksi mengungkapkan rasa syukur dan haru atas dukungan luar biasa dari para penonton.

"9.897.319 penonton udah dengerin curhat Don sama Meri di hari ke-55 penayangan," tulis akun Instagram @jumbofilm_id, Senin (26/5/2025).

 

Foto/Instagram @jumbofilm_id

Tim produksi juga menyoroti bahwa kekuatan utama dari Jumbo terletak pada narasi yang menyentuh dan karakter yang mampu menciptakan kedekatan emosional dengan penonton.

Karakter-karakter ini digambarkan dengan kedalaman emosional yang kuat, membuat penonton bukan hanya menjadi saksi perjalanan hidup mereka, tapi juga merasa menjadi bagian dari cerita.

"Sebuah cerita yang memperlihatkan latar belakang Don, Nurman, dan Mae yang bikin haru," jelasnya.

Dalam unggahan yang sama, tim film Jumbo menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada seluruh penonton yang telah ikut larut dalam kisah para tokohnya.

"Terima kasih untuk semua yang telah larut dalam kisah Don dan kawan-kawan. Kehadiran kalian adalah pelukan hangat buat geng Jumbo," ujarnya.

Mereka juga mengajak masyarakat yang belum menonton, atau ingin menonton kembali, untuk meramaikan bioskop.

"Sampai saat ini, film Jumbo masih ada di layar-layar bioskop. Ceritanya masih bertahan dan nungguin kalian untuk datang bahkan balik lagi," ungkapnya.

"Yuk jadi bagian dari perjalanan Jumbo! Beli tiketnya sekarang di bit.ly/nontonjumbo," tandasnya.

Dengan jarak yang kini hanya tinggal ratusan ribu penonton, banyak pihak memprediksi bahwa Jumbo berpeluang besar untuk menggeser posisi KKN di Desa Penari sebagai film terlaris sepanjang sejarah perfilman Indonesia.

Sebelumnya, Jumbo berhasil menggeser film Agak Laen (2024), komedi horor besutan Ernest Prakasa yang sebelumnya menempati posisi film Indonesia terlaris kedua dengan 9,12 juta penonton.

Topik Menarik