Dirut KCI Komitmen Tak Akan Impor Kereta Bekas untuk Pengguna KRL

Dirut KCI Komitmen Tak Akan Impor Kereta Bekas untuk Pengguna KRL

Berita Utama | idxchannel | Selasa, 22 April 2025 - 16:12
share

IDXChannel - PT Kereta Commuter Indonesia (KAI Commuter) memastikan tidak lagi menggunakan kereta rel listrik bekas yang diimpor dari luar negeri. Sebab, perusahaan bakal fokus pada penguatan investasi untuk pengadaan armada baru. 

Direktur Utama KAI Commuter Asdo Atriviyanto mengatakan pihaknya telah memutuskan tidak lagi mendatangkan kereta bekas dari luar negeri sejak 2023. Dengan kebijakan itu, KAI Commuter mengimpor sejumlah rangkaian kereta dari pabrikan asal China, CRRC Qingdao Sifang.

Tahun ini KAI Commuter akan menerima 23 rangkaian kereta baru, di mana 11 rangkaian dari CRRC Qingdao Sifang Co Ltd China dan 12 rangkaian dari PT INKA (Persero). 

"Di era 2023 sampai 2027 ini kita sudah mempersiapkan investasi beberapa kereta-kereta yang baru jadi kita sudah tidak membeli kereta yang bukan baru lagi," ujar Asdo saat ditemui di Stasiun Jakarta Kota, Selasa (22/4/2025).

Baik KRL impor maupun buatan lokal, keduanya dibuat khusus untuk memenuhi kebutuhan mobilitas masyarakat, khususnya di Jabodetabek.

"Kita sudah investasi yang baru dengan rangkaian yang lebih panjang dengan satu trainset 12 kereta ini harapannya bisa mengangkut masyarakat Jabodetabek khususnya pengguna commuter line, bisa menampung kapasitas yang lebih banyak lagi," tuturnya.

Asdo mengatakan kereta pabrikan CRRC Sifang dan INKA belum beroperasi untuk mengangkut penumpang. Pasalnya masih harus ada asesmen dari Kementerian Perhubungan yang perlu dilalui.

"Ini memang kereta ini belum beroperasi karena masih tahap pengujian dan kita nanti menunggu sertifikasi dari Kementerian Perhubungan Dirjen Perkeretaapian, setelah dilakukan pengujian dan kita mendapatkan sertifikasi baru akan kita operasikan di lintas Jabodetabek," kata dia.

(Febrina Ratna Iskana)

Topik Menarik