Ekonomi Macau hingga India Diproyeksi Tumbuh Cepat di 2024
IDXChannel - Negara manakah yang akan mengalami pertumbuhan ekonomi paling tinggi pada 2024?
Negara-negara yang berlokasi di Asia dan Afrika Sub-Sahara diproyeksi memiliki pertumbuhan tercepat di dunia, demikian menurut perkiraan pertumbuhan PDB dari World Economic Outlook IMF bulan Oktober 2023.
Pada Asia Pasifik, pertumbuhan perekonomian tercepat di Asia diperkirakan di Macau dengan kenaikan 27,2%, Palau dengan kenaikan 12.4%, dan India dengan kenaikan 6,3%.
Perekonomian Macau sangat bergantung pada pariwisata. Lebih dari 60% lapangan pekerjaan di wilayah tersebut adalah pariwisata, serta sekitar 70% PDB-nya.
Palau merupakan negara kecil di Asia Pasifik yang memiliki 340 pulau. Memiliki luas daratan keseluruhan 180 mil persegi atau 446 kilometer persegi. Menurut Departemen Luar Negeri Amerika Serikat, sekitar 40% PDB Palau adalah pariwisata.
Akhir-akhir ini, India memiliki jumlah penduduk terbesar di dunia. Diperkirakan puncaknya akan mencapai 1,7 miliar orang pada 2064.
Di Afrika Sub-Sahara, pertumbuhan perekonomian tercepat terdapat di Nigeria dengan kenaikan 11,1% dan Senegal dengan kenaikan 8,8%.
Kudeta yang terjadi baru-baru ini di Nigeria dapat berdampak serius terhadap pertumbuhan ekonomi negara tersebut di masa depan. Ladang minyak Agadem di negara tersebut yang pemilik mayoritasnya China National Petroleum Corporation (CNPC), kemungkinan akan mengalami gangguan ekspor akibat sanksi global.
Sama dengan Nigeria, Senegal perekonomiannya juga terkait dengan industri minyak. Artinya, pertumbuhannya dapat berfluktuasi di tahun-tahun mendatang.
Guyana menjadi negara Amerika satu satunya dalam daftar tersebut dengan kenaikan 26,6%. Negara dengan populasi 815.000 jiwa ini menjadi negara dengan pertumbuhan tercepat kedua di dunia pada 2024.
Menariknya negara ini menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi tercepat di dunia pada tahun lalu dengan peningkatan 62%. Guyana mengklaim gelar tersebut kembali pada 2023 dengan perkiraan pertumbuhan sebesar 37%.
Pertumbuhan tersebut sebagian besar didorong oleh meningkatnya ekspor minyak dari Blok Stabroek, sebuah ladang minyak lepas pantai yang sedang dikembangkan oleh konsorsium yang dipimpin Exxon Mobil. Menurut BBC, Guyana memiliki 11 miliar barel cadangan minyaknya.
Berikut negara yang diproyeksi tumbuh cepat di 2024.
1. Macau (Asia pasifik) dengan pertumbuhan 27,2%
2. Guyana (Amerika) 26,6%
3. Palau (Asia pasifik) 12,4%
4. Nigeria (Afrika Sub-Sahara) 11,1%
5. Senegal (Afrika Sub-Sahara) 8,8%
6. Libya (Timur Tengah dan Afrika Utara) 7,5%
7. Rwanda (Afrika Sub-Sahara) 7,0%
8. Cte dIvoire (Afrika Sub-Sahara) 6,6%
9. Burkina Faso (Afrika Sub-Sahara) 6,4%
10. Benin (Afrika Sub-Sahara) 6,3%
11. India (Asia pasifik) 6,3%
12. Gambia (Afrika Sub-Sahara) 6,2%
13. Ethiopia (Afrika Sub-Sahara) 6,2%
14. Kamboja (Asia pasifik) 6,1%
15. Tanzania (Afrika Sub-Sahara) 6,1%
16. Bangladesh (Asia pasifik) 6.0%
17. Djibouti (Timur Tengah dan Afrika Utara) 6,0%
18. Burundi (Afrika Sub-Sahara) 6,0%
19. Filipina (Asia pasifik) 5,9%
20. Vietnam (Asia pasifik) 5,8%
(NIA)