Awas Pening Pulang Healing, Ini Risiko Pinjam Uang untuk Liburan

Awas Pening Pulang Healing, Ini Risiko Pinjam Uang untuk Liburan

Berita Utama | BuddyKu | Kamis, 7 September 2023 - 00:15
share

PERGI liburan seolah telah menjadi kebutuhan hidup di tengah jenuhnya beraktivitas. Namun, seringkali kegiatan ini membutuhkan budget yang tidak sedikit.

Alhasil tak sedikit dari traveler nekat meminjam uang hanya demi pergi berlibur. Pertanyaannya, apakah meminjam uang seperti di bank perlu dan tepat untuk dilakukan?

Pinjaman uang untuk liburan jelas memberi kemudahan bagi Anda. Akan tetapi, kondisi itu akan membuat traveler terbebani karena harus membayar kembali dalam waktu setahun penuh.

Pinjaman travel mungkin sama dengan pinjaman biasanya, dengan pengecekan aplikasi dan data kredit Anda.

Infografis Traveling

Traveler dengan kredit buruk akan ditolak. Sementara yang punya catatan baik dalam membayar utang bisa saja mendapatkan fasilitas mewah.

Melansir Moneysupermarket.com , traveler bisa mendapatkan kesempatan lebih banyak jika mampu membayar dalam jumlah besar.

Adapun bagi yang bisa mengatur keuangan liburan travel dengan baik, dan berkomitmen untuk menyelesaikan kredit tepat waktu akan memudahkan Anda untuk diterima bank.

Mengutip Travelerstoday , segala kemudahan yang diberikan jelas harus dipertimbangkan matang oleh traveler itu sendiri. Sebab, kondisi ini malah bisa berpotensi merusak situasi yang sedang dialami.

Infografis Tren Traveling 2023

Sebagai contoh, pinjaman mobil seharga Rp65 juta, bisa dikatakan setara dengan budget Anda berkeliling Eropa. Sementara waktu pengembalian hanya 3 tahun.

Dengan begitu, ada baiknya Anda berpikir dua kali untuk meminjam uang alias berutang hanya untuk pergi berlibur. Jangan sampai justru kepala pening dikejar utang yang menumpuk.

Topik Menarik