Suka Duka Mahasiswa Jurusan Kedokteran, Jarang Pulang hingga Calon Menantu Idaman
JAKARTA Jurusan kedokteran sejak dulu sudah menjadi impian setiap orang. Selain bergengsi dan dijuluki sebagai orang pintar, profesi ini sudah menjadi rahasia umum kalau menawarkan gaji yang besar lho!
Dalam video konten kreator pendidikan dan seorang lulusan dari Universitas Gadjah Mada (UGM), Danang Giri Sadewa diYouTube Channel Campus Tour, disebutkan suka duka mahasiswa kedokteran. Mahasiswa kedokteran diwajibkan untuk mengikuti perkuliahan selama 3,5-4 tahun, kemudian dilanjutkan dengan co-ass selama 2 tahun, kemudian internship selama 1 tahun, dan barulah mahasiswa kedokteran dinyatakan lulus.
Calon Menantu Idaman
Meskipun memiliki banyak keuntungan seperti lebih dihargai oleh masyarakat, atau bisa menjadi kebanggaan orangtua hingga menjadi menantu idaman. Calon mertua mana yang tidak bangga jika memiliki calon menantu seorang dokter?
Jarang Pulang
Namun mahasiswa kedokteran juga memiliki dukanya sendiri. Dalam YouTube Channel tersebut, mahasiswa kedokteranEric dan Fay menyebutkan mahasiswa kedokteran jarang pulang, jarang liburan, tugas yang banyak, beban yang banyak, dan sering ujian
Di akhir video, Fay dan Erik memberikan pesan kepada para calon mahasiswa yang berencana untuk memasuki fakultas kedokteran. Salah satunya harus rajin membaca.
Butuh Sekolah Bertahun-tahun
Dilansir dari Linovhr.com, Sabtu (26/8/2023) profesi kedokteran ini adalah profesi yang dibutuhkan dari waktu ke waktu. Walaupun dengan teknologi yang baru, peran dokter tetap tidak bisa terlepaskan.
Lalu, berapa lama mahasiswa kedokteran menempuh perkuliahan untuk mendapatkan gelar kedokteran?
Mahasiswa kedokteran diwajibkan untuk mengikuti perkuliahan selama 3,5-4 tahun, kemudian dilanjutkan dengan ko-ass selama 2 tahun. Hal ini harus dilakukan mahasiswa kedokteran aagar mendapatkan izin praktik. Jika tidak, maka mereka tidak bisa diijinkan untuk menangani pasien
Selain itu, mahasiswa kedoteran harus mengikuti Ujian Kompetensi Dokter Indonesia (UKDI). Ujian ini tidak berbeda jauh prinsipnya dengan uji kompetensi yang diadakan di sekolah menegah kejuruan. Setelah itu, mereka diwajibkan internship selama 1 tahun, dan barulah mahasiswa kedokteran dinyatakan lulus.
Seluruh tahapan tersebut adalah langkah-langkah untuk menjadi dokter. Selain itu, dokter juga memiliki tanggung jawab tinggi. Hal ini disebabkan karena doter berurusan langsung dengan keseharan dan nyawa manusia.