Prinsip Gerakan Kaki pada Renang Gaya Dada
OLAHRAGA renang memiliki banyak sekali gaya yang bisa dilakukan oleh para perenang. Salah satunya adalah gaya dada, yang juga bisa disebut gaya katak. Gaya ini pun sering dilakukan oleh perenang amatir dan profesional.
Prinsip Gerakan Kaki pada Renang Gaya Dada
Renang gaya dada disebut juga dengan renang gaya katak. Gerakan tubuh meniru gerakan katak sedang berenang sehingga disebut gaya katak. Dalam renang gaya dada, perenang berada dalam posisi horizontal dengan wajah menghadap ke bawah dan tubuh terapung di permukaan air.
Renang gaya dada adalah gaya yang populer karena relatif mudah dipelajari dan bisa dilakukan dengan nyaman. Gaya ini juga sering digunakan oleh perenang pemula sebelum mereka mempelajari gaya renang lainnya.
Lalu, bagaimana dengan gerakan kaki pada renang gaya dada? Posisi telapak kaki yang benar saat melakukan gerakan tendangan ke belakang pada gerakan kaki renang gaya dada adalah menghadap ke belakang. Prinsip gerakankaki renang gaya dada, seperti:
- Mulailah dengan menarik kedua tumit mendekati pinggul atau bokong
- Pergelangan kaki diputar sehingga telapak kaki menghadap belakang
- Dorong kedua kaki lurus ke belakang
- Posisi kaki setelah mendorong lebih rapat dan lurus
Teknik Melakukan Gerakan Renang Gaya Dada
Jika anda melakukan renang gaya dada, anda harus terlebih dahulu mengetahui teknik dasarnya. Berikut penjelasannya:
Posisi Tubuh
Mulailah dengan posisi tubuh yang terapung di permukaan air. Kepala harus sedikit condong ke depan dengan mata yang menghadap ke bawah. Pastikan punggung, pinggul, dan kaki dalam satu garis lurus.
Gerakan Kaki
Gerakan kaki dalam renang gaya dada melibatkan gerakan melingkar. Mulailah dengan membuka kedua kaki secara lebar dari pinggul. Kemudian, kembali kan kedua kaki ke posisi awal dengan menutupnya secara rapat. Pastikan gerakan kaki berasal dari pinggul dan menjaga simetri antara kedua kaki.
Gerakan Tangan
Gerakan tangan dalam renang gaya dada melibatkan dua fase. Fase pertama adalah fase tarik, di mana kedua tangan ditarik ke arah depan dengan lengan terbuka lebar, membentuk lingkaran, dan mengambil cengkeraman air di depan dada. Fase kedua adalah fase dorong, di mana kedua tangan didorong ke bawah dan ke samping untuk memberikan dorongan ke depan.
Gerakan Napas
Saat melakukan gerakan tarik tangan, putar kepala ke samping untuk mengambil napas. Kepala harus kembali ke posisi awal saat melakukan gerakan dorong. Napas dapat diambil setiap kali tangan bergerak ke depan.
Koordinasi
Penting untuk menjaga koordinasi antara gerakan kaki, gerakan tangan, dan pernafasan. Gerakan kaki dan gerakan tangan harus disinkronkan dengan baik untuk mencapai kelancaran dan kecepatan maksimal dalam renang gaya dada.
Kecepatan
Usahakan untuk mengembangkan kecepatan dalam renang gaya dada dengan meningkatkan kekuatan dan efisiensi gerakan. Latihan kekuatan kaki dan latihan kekuatan tubuh bagian atas, seperti latihan otot dada dan lengan, dapat membantu meningkatkan kecepatan renang.
Itulah informasi mengenai prinsip gerakan kaki pada renang gaya dada yang belum anda ketahui. Semoga bermanfaat. (PUTRI AURELLIA)









