Gregoria Mariska Menyesal Tampil Tak Maksimal di Final Malaysia Masters 2023

Gregoria Mariska Menyesal Tampil Tak Maksimal di Final Malaysia Masters 2023

Berita Utama | BuddyKu | Senin, 29 Mei 2023 - 06:50
share

KUALA LUMPUR Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung , mengaku menyesal tampil kurang maksimal di final Malaysia Masters 2023 di mana dia tumbang dari unggulan pertama asal Jepang, Akane Yamaguchi, dengan skor 17-21 dan 7-21 dalam waktu 34 menit. Dia pun menyebut kekalahan ini menjadi pembelajaran besar untuknya agar bisa bermain lebih baik di laga pamungkas lainnya.

Beraksi di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Minggu (28/5/2023) siang WIB, Gregoria sebenarnya mengawali pertandingan dengan cukup baik. Dia sempat memimpin 6-4 sebelum akhirnya tertinggal 8-11 di interval gim pertama.

Setelah itu, pemain ranking sembilan dunia tersebut banyak melakukan kesalahan sendiri dan kesulitan untuk mengimbangi permainan Yamaguchi sehingga tertinggal jauh 9-15. Meski sempat mendekat lagi di angka 17-18, dia akhirnya menelan kekalahan 17-21 di gim pertama.

Pada gim kedua, permainan pemain berusia 23 tahun itu benar-benar jauh dari layak untuk ditonton. Pukulan-pukulannya selalu keluar dan menyangkut di net hingga membuat Yamaguchi unggul 11-2 saat interval. Lalu, pemain ranking satu dunia tersebut dengan mudah membantainya 21-7.

Gregoria mengatakan bahwa dirinya sangat tertekan menjalani pertandingan ini karena dibebani oleh target juara tetapi harus melawan pemain sehebat Yamaguchi. Alhasil, dirinya tak bisa tidur semalaman dan itu berpengaruh besar dalam permainannya di atas lapangan.

Pemain kelahiran Wonogiri itu pun mengaku menyesal tak bermain lebih tenang. Namun, dia berjanji untuk memperbaikinya lagi di laga akbar selanjutnya karena ini benar-benar menjadi pembelajaran besar baginya untuk bersaing di level teratas.

Final ini sudah saya tunggu dari lama, jadi saya menyesal tidak coba untuk rileks. Harusnya saya bisa menampilkan yang lebih baik dari ini, kata Gregoria dikutip dari rilis PBSI, Minggu (28/5/2023).

Saya minta maaf kepada pelatih dan semua orang yang sudah menunggu partai final tadi. Ini jadi pembelajaran besar untuk ke depan, kalau ada final-final besar lagi saya sudah tahu harus melakukan apa, tambahnya.

Kekalahan itu pun membuat pemain kelahiran Wonogiri itu gagal untuk menyabet titel keduanya tahun ini. Sebelumnya, dia sudah sekali menjadi juara tahun ini yakni di ajang Spain Masters 2023.

(sto)

Topik Menarik