Keisya Levronka Tetiba Menangis Saat Hendak Nyanyi Tak Ingin Usai, Ternyata Ini Penyebabnya

Menghibur penggemar dan tamu undangan yang menghadiri acara peluncuran album perdananya yang diberi titel Levronka di Jakarta Aquarium Safari NEO Soho, Kamis (11/5) sore, Keisya Levronka menyanyikan 5 lagu secara live. Namun saat hendak membawakan "Tak Ingin Usai", tetiba mata Keisya berkaca-kaca. Ada apa?

Album Levronka yang ditunggu-tunggu penikmat musiknya akhirnya rilis juga. Berisi delapan lagu - dua di antaranya lagu baru, album produksi label rekaman Universal Musik Indonesia ini disebut Keisya sangat personal. Keisya mengibaratkan perjalanan kariernya seperti air.

Lewat proses panjang, Levronka akhirnya dirilis di berbagai platform musik digital pada Jumat (12/5) tepat pukul 00.00 WIB. Di saat bersamaan juga diluncurkan pula video musik single perdana "Better On My Own" di kanal YouTube Keisya Levronka Official, yang memiliki 1,1 juta subscribers.

"(Album ini) tentang perjalanan karier aku seperti air. Aku mengibaratkan air ini adalah struggle aku di industri musik. Perjuangan aku dari awal, mulai audisi (Indonesian Idol) lalu aku di-bully sampai sekarang aku rilis album pertama," kata Keisya yang mendedikasikan album pertamanya kepada orang tua.

Menutup acara jumpa pers peluncuran album perdananya, belia asal Malang, Jawa Timur, menyanyikan 5 lagu di album Levronka. Salah satunya "Tak Ingin Usai" karya Mario G Klau yang mengantarnya ke posisi seperti saat ini. "Ini lagu yang ditunggu-tunggu tiap aku tampil," kata Keisya sebelum mulai bernyanyi.

Tetiba mata Keisya berkaca-kaca. Dia teringat kembali masa-masa saat dirundung netizen gegara tak mampu menjangkau nada tinggi di lagu tersebut di beberapa show. Akibat perundungan yang dialami, Keisya sampai harus konseling ke psikolog.

"Duh, enggak pengin nangis, tapi sudah nangis. Nangis aja boleh enggak? Enggak usah nyanyi, pulang aja," ceplos Keisya seraya tertawa kecil.

"Itu perjalanan yang sangat panjang dan kacau banget, jelek banget jalanannya. Bayangin aja, anak 19 tahun dibully satu dunia. Bukan cuma satu kota atau satu sekolah saja, tapi satu Indonesia bahkan satu dunia," sambungnya.

Keisya mengakui tiap kali hendak membawakan "Tak Ingin Usai" selalu diliputi rasa sedih. "Tapi bukan in a bad way, ya. Tapi kayak lebih mengingat ke belakang, ya ampun perjuangan aku panjang banget. Susah banget. Ternyata aku kuat banget pada saat itu. Aku merasanya seperti itu."

"Jadi sekarang tiap menyanyikannya sedih aja. Dan kadang langsung keingat kayak takut keulang lagi. Traumanya itu gila, benar-benar sampai kayak gemetar gitu. Shaking," beri tahu Keisya.

Penampilan Keisya sore kemarin benar-benar sempurna. Nada-nada tinggi di "Tak Ingin Usai" berhasil ia lahap tanpa cacat. Sampai membuat semua yang menyaksikan berdecak kagum dan memberikan aplaus panjang. Penutup Keisya membawakan "Better On My Own".