Kenali 3 Bahaya Makan Makanan Manis Terlalu Banyak bagi Anak
ANAK kecil biasanya pasti doyan makanan manis mulai dari coklat, es krim, minuman soda, hingga permen. Pada dasarnya mengonsumsi makanan yang kaya gula adalah wajar untuk anak-anak lantaran aktivitas mereka sangat tinggi.
Meski begitu, ada batasan untuk mengonsumsi gula setiap harinya. Pasalnya, seperti orang dewasa, anak-anak juga memiliki potensi mengalami obesitas yang akan berbahaya pada kesehatan mereka.
Pola Diet ala Dua Lipa, Banyak Olahraga dan Tetap Makan Makanan Manis Spesialis Gizi Klinik, dr. Putri Sakti, MGizi, SpGK, AIFOK, menjelaskan, gula memiliki beberapa jenis, salah satunya ada Sukrosa atau lebih dikenal dengan gula pasir. Menurutnya, gula pasir menjadi salah satu energi untuk anak-anak bergerak.
Tapi, ketika anak mengonsumsi gula berlebihan dari kadar yang sudah ditentukan, dampak negatif pun akan membayangi anak tersebut. Para ibu wajib memahami hal apa saja yang akan terjadi jika anak dibiarkan mengonsumsi gula terlalu banyak.
1. Gigi Mudah Keropos
Para ibu tentu ingin anak tampil sehat dari ujung rambut hingga kaki termasuk memiliki gigi yang sehat. Untuk itulah perlu diperhatikan kadar gula yang masuk dalam tubuh anak. Kenapa? Asupan gula terlalu tinggi mampu merusak enamel gigi sehingga membuat gigi anak mudah keropos.
2. Mengganggu Tumbuh Kembang Anak
Umumnya jika anak-anak menyukai makanan manis tinggi gula, mereka akan menjadi kurang suka dengan makanan lebih sehat. Akhirnya, keseimbangan nutrisi jadi tidak optimal.
"Tinggi kalori tapi secara nutrisi dia tidak seimbang. Tentunya secara tidak langsung dalam jangka panjang hal ini akan mengganggu sekali ke arah tumbuh kembang anak," terang dr. Putri.
3. Obesitas
Dokter Putri menjelaskan bahwa konsumsi gula akan menghasilkan energi dan lemak. Seperti yang sudah dijelaskan bahwa fruktosa dari pemecahan gula pasir akan diubah menjadi lemak. Jika anak mengonsumsi gula berlebihah, lemak akan menumpuk terus-menerus dan akhirnya menjadi obesitas. "Apalagi masa pandmei, geraknya kurang aktif di rumah, tapi asupannya tinggi gula," ujar dr. Putri.
Jangan takut untuk mengonsumsi gula karena pada dasarnya tubuh juga memerlukan asupan gula. Hanya saja satu poin penting yang wajib diperhatikan adalah kadar gula yang masuk ke dalam tubuh. Segala sesuatu yang berlebihan tentunya akan berdampak buruk pada tubuh.