Gigi Hadid Bela Varun Dhawan Usai Dikritik Netizen Gegara Gendong dan Cium di Atas Panggung

MUMBAI, celebrities.id- Aktor Bollywood Varun Dhawan jadi sasaran nyinyiran netizen usai aksinya di atas panggung menggendong dan mencium Gigi Hadid.

Sebagaimana diketahui, Varun Dhawan tampil saat peluncuran Pusat Kebudayaan Nita Mukesh Ambani (NMACC) di Jio World Center Kompleks Bandra Kurla Mumbai, India, pada akhir pekan ini. Saat dia beraksi, sang aktor menarik supermodel Gigi Hadid ke atas panggung dari barisan penonton.

Seketika di atas panggung, Varun Dhawan pun mengangkat Gigi, berputar-putar dalam tarian, dan saat hendak menurunkannya, dia mencium sang model. Rupanya, aksi itu menuai kritikan netizen. Banyak yang menuduh jika Varun Dhawan bersikap tidak sopan.

Varun Dhawan pun sempat menjelaskan dalam unggahan di media sosialnya, jika aksi performanya bersama Gigi Hadid sudah di-briefing dan kesepakatan kedua belah pihak. Sayang, masih banyak yang tak percaya.

"Jadi, saya akan memecahkan gelembung Anda dan memberitahu Anda bahwa dia (Gigi) telah direncanakan untuk berada di atas panggung, jadi carilah alasan baru di Twitter untuk melampiaskan kekesalan Anda daripada pergi keluar dan melakukan sesuatu. Selamat pagi," tulisnya.

Tak ingin sang aktor mendapat kecaman lebih lanjut, Gigi Hadid pun membuat unggahan di Instastorynya. Dia memposting video yang sama saat Varun Dhawan mengangkatnya.

"Varun Dhawan membuat impian Bollywood saya menjadi kenyataan," tulis Gigi Hadid, dikutip dari Instagram storynya lewat Hindustantimes, Senin (3/4/2023).

Dengan postingan Gigi, seolah dia tak masalah dan semua baik-baik saja.

Sebelumnya, Varun Dhawan mendapat komentar negatif mulai dari mengatakan tindakannya menjijikan dan dianggap telah melakukan pelecehan.

"Jika kamu seorang wanita, kamu tidak aman di mana pun dengan siapa pun. Bahkan jika kamu adalah Gigi Hadid, diundang ke pesta dengan kerumunan 'elit', pria seperti Varun dhawan akan secara acak menjemputmu dan menciummu tanpa persetujuanmu," tulis seorang netizen di Twitter yang kemudian dihapus. (Dini Harum Ismina)