Setelah Buat Silicon Valley Bank Bangkrut, Eks CEO Liburan ke Hawaii
IDXChannel - Eks CEO Silicon Valley (SVB) Bank Greg Becker diketahui berlibur di Hawaii bersama keluarganya pekan ini. Becker memimpin SVB saat perusahaan tersebut bangkrut dan ditutup pekan lalu.
Dilansir dari DailyMail pada Jumat (17/3/2023), Becker dan istrinya menempati rumah senilai USD3,1 juta di Hawaii. Mereka pergi ke Hawaii hanya beberapa hari setelah SVB kolaps.
Becker disebut sebagai biang keladi kebangkrutan SVB. Dia sedang diselidiki oleh Departemen Kehakiman Amerika Serikat (AS) karena diketahui menjual saham tepat sebelum SVB bangkrut.
Becker menjual 12.500 sahamSVB senilai hampir USD3,5 juta hanya dua minggu sebelum perusahaan bangkrut.
Dia dan CFO Daniel Beck juga sedang dituntut oleh pemegang saham SVB. Mereka dituduh menyembunyikan fakta bahwa kenaikan suku bunga membuat perusahaan rentan terhadap penarikan dana besar-besaran.
Runtuhnya SVB pekan lalu memicu kepanikan di sektor perbankan AS. Beberapa hari setelah kolapsnya SVB, regulator AS juga menutup Signature Bank.
Termasuk Eks Menkominfo Budi Arie, Polisi Sudah Periksa 26 Saksi di Korupsi Judi Online Komdigi
SVB merupakan bank regional yang berbasis di California. Sebagian besar klien SVB berasal dari komunitas Startup.
Pada Kamis (16/3/2023), Goldman Sachs menaikkan kemungkinan resesi di AS sebesar 10 poin persentase menjadi 35 persen. Kenaikan disebabkan tekanan yang dihadapi bank-bank kecil di AS.
Namun, Menteri Keuangan AS Janet Yellen meyakinkan publik bahwa sistem perbankan AS dalam kondisi stabil. Pemerintah AS menjamin uang nasabah SVB dan Signature Bank aman.
(WHY)
