Tak Mau Kalah dari Timnas Indonesia, Brunei Darussalam Ikut Turnamen Lawan Tim Afrika
BANDAR SERI BEGAWAN - Seakan tak mau kalah dari Timnas Indonesia, Brunei Darussalam juga manfaatkan FIFA Matchday Maret 2023. Jika Timnas Indonesia di FIFA Matchday akan lawan Bolivia dan Tajikistan, Brunei Darussalam akan langsung ikuti turnamen bernama Tri Nation Cup 2023. Di mini turnamen itu, Brunei Darussalam akan jumpa lawan seperti Bangladesh dan tim Afrika yaitu Seychelles.
Adapun turnamen mini tersebut akan digelar di Sylhet, Bangladesh, kisaran 20-28 Maret. Keikutsertaan Brunei Darussalam tersebut dikonfirmasi oleh Wakil Presiden Federasi Sepak Bola Bangladesh (BFF) Kazi Nabil Ahmed.

"Kami mengadakan pertemuan komite tim nasional hari ini, Senin (13/2/2023) dan berdiskusi tentang Tri Nation Cup 2023. Kami akan menyelenggarakan Tri Nation Cup pada jendela FIFA bulan Maret di Sylhet di mana Brunei Darussalam dan Seychelles akan datang untuk bermain di turnamen tersebut," ujarnya, dipetik dari Bangladeshpost.net, Selasa (14/2/2023).
"Tiga pertandingan akan digelar dan kami bersiap untuk menyelenggarakan turnamen. Sylhet telah dipilih sebagai tuan rumah turnamen dan surat telah dikirim ke FIFA untuk disetujui," lanjutnya.
Perlu diketahui, secara peringkat, Brunei Darussalam adalah kontestan yang diunggulkan di Tri Nation Cup 2023. Mereka menempati urutan ke-191 saat ini menurut data Football Ranking.
Brunei Darussalam Unggulan di Tri Nation Cup 2023
Sementara Bangladesh berada satu tingkat di bawahnya ,yakni posisi ke-192. Adapun Seychelles menjadi lawan terendah dengan peringkat FIFA ke-199.
Kiprah Brunei Darussalam di sepak bola sempat terbilang stagnan sejak Covid-19 melanda. Kini, negara tetangga itu kembali ikut eksis dalam perbaikan sepak bola mereka.
Timnas Indonesia sendiri telah berencana mengundang Bolivia dan Tajikistan. Sementara itu, Malaysia turut mengajak Turkmenistan untuk menjadi lawan tanding mereka.
Thailand bahkan mengagendakan laga melawan dua tim asal Eropa yakni Georgia dan Estonia. Atmosfer persaingan ini kian terasa sengit di antara negara Asia Tenggara.